Jelang Pilkada Serentak
BREAKING NEWS: Halim-JP Jadi Bakal Paslon Pertama yang Dipastikan Maju Pilkada Bantul 2020
Paslon Abdul Halim Muslih dan Joko Purnomo dipastikan jadi paket pertama yang melaju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bantul 2020 mendatang.
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM - Pasangan calon (paslon) Abdul Halim Muslih dan Joko Purnomo dipastikan jadi paket pertama yang melaju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bantul 2020 mendatang.
Keduanya secara resmi diusung koalisi PDI Perjuangan dan PKB.
Sekadar informasi, Halim saat ini berstatus sebagai incumbent Wakil Bupati, serta Ketua DPC PKB Bantul.
Kemudian, JP sendiri menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Bantul, sekaligus Anggota DPRD DIY.
• Pilkada Bantul, Paket Pasangan Halim - Joko Purnomo Sudah Final, Tinggal Tunggu Rekomendasi
Sekretaris DPC PDIP Bantul, Hanung Raharjo berujar, rekomendasi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP untuk duet tersebut, hanya tinggal menunggu waktu.
Ia pun mengimbau supaya seluruh kader PDIP di Bumi Projo Tamansari bersatu padu memenangkannya.
"Sekarang kita satu gerbong memenangkan PDIP. Ya, yang notabene (di Pilkada) kemarin tidak mendukung paslon PDIP, alhamdulillah sekarang balik kandang semua, dari elemen masyarakat menyatakan siap memenangkan," ujarnya, Rabu (19/2/2020).
Hanung mengatakan, pihaknya akan mempersiapkan agenda deklarasi, untuk pasangan Halim-JP, di Bumi Projo Tamansari.
Ia menilai, meski sudah diumumkan oleh DPP, masyarakat Bantul dirasa perlu mendapat informasi secara pasti, melalui deklarasi itu.
• Super Gampang! Tutorial Make Up Khusus untuk Musim Hujan
"Ya, tetap ada seremoni yang menyatakan bahwa PDIP Bantul mencalonkan paslon yang telah direkomendasi DPP tersebut. Pasti saatnya nanti kita sosialisasikan kalau kita mengusung pasangan ini," katanya.
Mengenai peta koalisi, Ia mengungkapkan, PDIP tidak menutup pintu, untuk bersinergi dengan partai lainnya.
Terlebih, hingga kini, beberapa parpol seperti Golkar, PKS, PPP, maupun PAN, belum menyatakan sikap, serta arah dukungannya di Pilkada 2020.
"Kalau kita sebisa mungkin membuka pintu. Selama satu visi dengan kita, it's ok, tidak masalah ya, dalam rangka tujuan kita di Bantul, ini kan untuk kepentingan masyarakat luas," ungkapnya.
• Duet Halim - Joko Purnomo Selangkah Lagi di Pilkada Bantul
"Ya, secara non formal, kita sudah coba pendekatan ke partai-partai tersebut, itu bagian dari komunikasi ya, kita tidak menutup kemungkinan, karena tujuannya kan untuk memajukan Bantul," tambah pria yang juga menjabat Ketua DPRD Kabupaten Bantul itu.
Tapi, seandainya koalisi tidak bertambah, atau hanya dengan PKB saja, Hanung pun mengaku tak masalah.
Pasalnya, keputusan DPP memberikan rekomendasi untuk Halim-JP tersebut, dinilainya sudah lewat mekanisme yang menjadi standar partai.
"Jadi, tidak asal comot. Mekanisme telah dilalui semua dan DPP sudah menentukan. Berarti, semuanya sudah dipikirkan pusat. Sehingga, kami tetap optimis ketika mengusung pasangan ini, meskipun kami hanya dua partai saja," tambah Hanung. (TRIBUNJOGJA.COM)