Wabah Virus Corona
Virus Corona Sudah Makan 9 Korban Jiwa, Pemerintah Indonesia Pasang 135 Thermoscanner
Virus Corona Sudah Makan 9 Korban Jiwa, Pemerintah Indonesia Pasang 135 Thermoscanner
WHO meminta setiap negara mengambil tindakan penting untuk menahan masuk dan menyebarnya penyakit baru ini. Apalagi ratusan juta orang akan melakukan perjalanan untuk liburan tahun baru Imlek Sabtu (25/1), akhir minggu ini.
"Bila diperlukan, pemeriksaan suhu tubuh juga akan diterapkan di area utama di tempat-tempat ramai," demikian pernyataan WHO.
Virus Korona China yang muncul akhir-akhir ini, dinilai memiliki kesamaan dengan virus Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS). Virus SARS menewaskan 774 jiwa di seluruh daratan Cina dan Hong Kong kurun waktu 2002-2003.
• Cegah Virus Corona, AP 1 Perketat Pemeriksaan di Area Internasional Adisutjipto
SARS muncul di China tahun 2002, menyebar ke seluruh dunia walaupun dapat cepat dibendung, tahun 2003. SARS adalah virus yang ditularkan melalui tetesan yang menyebar ke udara ketika penderitanya batuk, bersin, atau berbicara. Tidak ada penularan yang diketahui sejak tahun 2004.
Dampaknya adalah demam, batuk kering, sakit kepala, nyeri otot, dan kesulitan bernapas adalah gejalanya. Tidak ada pengobatan, kecuali perawatan suportif.
Cara Penyebaran SARS melalui uap air udara pernapasan (batuk atau bersin), melalui kontak kulit (jabat tangan atau pelukan), melalui air liur (berciuman atau minuman bersama), dan melalui kontak dengan permukaan yang terkontaminasi (selimut atau pegangan pintu).
Skrining Pengunjung
Banyak negara, termasuk Indonesia telah mengintensifkan upaya untuk menghentikan penyebaran patogen bernama teknis 2019 Novel Koronavirus (2019-nCoV). Jumlah kasus melonjak, sehingga meningkatkan kekhawatiran di tengah gencarnya perjalanan liburan China.
Bandara di seluruh dunia telah memperketat skrining para wisatawan dari China sebagai tindakan pencegahan terhadap penularan virus Korona.
Thailand, Vietnam, Korea Selatan, Jepang, dan Taiwan tercatat sudah terdeteksi ada yang terjangkit virus Korona. Sebelumnya, pihak berwenang di China telah mengatakan 15 pekerja medis telah terinfeksi dan satu di antaranya dalam kondisi kritis.
Pejabat Wuhan telah menggunakan Termometer inframerah untuk layar penumpang di Bandara, Stasiun kereta api dan terminal penumpang lainnya sejak 14 Januari lalu. Ada juga kasus yang diidentifikasi di Thailand, satu di Jepang dan satu di Korea Selatan.
Otoritas kesehatan di seluruh dunia juga telah mulai meningkatkan kewaspadaan terhadap virus ini. Para wisatawan yang datang dari China pun harus melalui pemeriksaan yang ketat di Bandara.
Sementara Amerika Serikat mengungkap kasus pertama positif virus Korona di negaranya pada Selasa (21/1). Setelah itu, otoritas bandara di Amerika Serikat serta sebagian besar Negara di Asia juga menskrining penumpang yang datang dari Wuhan.
Seseorang pergi ke rumah sakit pemeriksaan. Pria itu kembali ke AS pada 15 Januari, dua hari sebelum AS melakukan pemeriksaan di bandara. Taiwan juga melaporkan kasus virus Korona pertamanya.
Pasien tersebut adalah seorang wanita Taiwan berusia 50-an, dan tinggal di Wuhan. Dia kembali ke Taiwan dengan gejala-gejala termasuk deman, batuk, dan sakit tenggorokan.