Sindu Kusuma Edupark Hadirkan 3 Wahana Baru di Tahun 2020

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Sindu Kusuma Edupark (SKE) menyiapkan tiga wahana baru untuk sedot pengunjung di 2020 ini.

Satu dari beberapa wahana tersebut yakni galeri otomotif.

Operational Manager SKE Yogyakarta Denmas Lulut mengatakan, galeri otomotif ini akan menghadirkan berbagai jenis dan merek kendaraan dengan tahun pembuatan yang berbeda-beda.

"Galeri otomotif konsepnya ada display mulai dari sepeda pancal segala macam merek, bentuk, dan tahun pembuatan. Sepeda motor juga seperti itu, akan ada ratusan koleksi sepeda motor. Mobil juga demikian," urainya pada Tribunjogja.com.

• Semarakkan Malam Tahun Baru 2020, Sindu Kusuma Edupark Gelar Pesta Musik dan Kembang Api

Galeri otomotif ini, kata Lulut, akan menjadi museum otomotif terbesar di Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Wahana ini rencananya akan siap menjelang lebaran nanti.

Lanjutnya, wahana ini diharapkan dapat menjadi pusat edukasi bagi pengunjung dari segala usia.

"Sehingga itu akan jadi edukasi buat pengunjung yang datang ke SKE, jadi tahu sejarah berbagai macam sepeda, motor, dan mobil. Jelas bisa buat selfie dan foto-foto," paparnya.

Selain galeri otomotif, nanti juga ada wahana play ground untuk anak-anak.

"Mulai dari PAUD, TK, SD bisa bermain di sana. Lokasinya nanti ada di bawah bianglala. Rencana juga ada istana balon. Jadi tiga itu rencana yang baru di tahun 2020 ini," ujarnya.

• 5 Tahap Mudah Tutorial Skincare Morning Routine, Jaga Kulit Wajah Agar Sehat Sedari Pagi

Sebelumnya, pada 2019 lalu SKE Yogyakarta juga menghadirkan wahana baru yakni water park, kora-kora, dan roller coaster.

Dengan hadirnya tiga wahana tersebut, pengunjung di 2019 lalu pun meningkat.

"Soalnya dengan hadirnya wahana wisata baru di 2019 kemarin seperti water park, kora-kora, museum bencana, dan roller coaster sangat berdampak ke peningkatan pengunjung," ungkapnya.

Rata-rata di musim libur panjang tahun lalu, menurut Lulut pengunjung SKE bisa mencapai 5.750-an pengunjung.

"Harapannya di 2020 ini bisa dua kali lipat dari 2019," katanya.

"Targetnya yang jelas bisa mendatangkan semua lapisan masyarakat, anak-anak sekolah, dan umum. Juga orangtua, atau perusahaan-perusahaan. Karena kami dasarnya adalah edukasi jadi kami utamakan itu," sambungnya. (TRIBUNJOGJA.COM)