Filosofi Pelatih PSS Sleman Eduardo Perez Moran Hingga Reaksi Suporter di Media Sosial
Pelatih PSS Sleman Eduardo Perez filosofi bermain bola ala Luis Milla. Seto Nurdiyantoro menanggapi santai keputusan manajemen PSS Sleman
Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Iwan Al Khasni
Pelatih anyar PSS Sleman, Eduardo Perez Moran sudah tidak sabar bertatap muka dengan pemain klub tersebut dan memulai kiprahnya untuk meracik klub berjuluk Super Elang Jawa itu. Mantan asisten Luis Milla saat menukangi Timnas Indonesia itu juga telah menentukan jadwal latihan perdana tim kebanggaan bumi Sembada tersebut.
.
.
1. Jadwal Latihan Perdana
Selasa, (21/1/2020) dijadwalkan menjadi latihan perdana tim yang bermarkas di Stadion Maguwoharjo, Sleman itu untuk mengarungi Liga 1 2020.
Ketika disinggung awak media terkait filosofi sepakbola yang dia bawa ke PSS Sleman apakah sama dengan gaya dan karakter Luis Milla, ia pun menjawab diplomatis.
Menurutnya, dia bisa saja meneruskan karakter penguasaan bola dan umpa pendek cepat ala tiki-taka Luis Milla di PSS Sleman.
Namun, ia belum bisa menjelaskan secara rinci karena terlebih dahulu harus bertemu dahulu dengan pemain PSS Sleman sebelum menentukan karakter sepakbola PSS Sleman kedepannya.
"Saya merasa saya akan melanjutkan filosofi Luis Milla di PSS Sleman, namun saya juga memiliki filosofi sepakbola sendiri. Luis Milla adalah salah satu guru terbaik saya dalam karir kepelatihan," ujarnya.

"Saya juga belum bisa memastikan karakter seperti apa yang cocok untuk pss sleman karena saya harus melihat dan bertemu pemain dulu," katanya lagi.
Selain pernah menjadi asisten Luis Milla, pelatih asal Spanyol itu juga pernah menjadi asisten Julio Banuelos Saez saat menukangi Persija Jakarta pada Liga 1 2019.
Namun kontrak keduanya berakhir ditengah jalan karena manajemen Persija Jakarta memilih mengganti pelatih di tengah jalan.
Eduardo Perez punya tiga asisten untuk menangani PSS Sleman di Liga 1 Indonesia2020.
Ketiga asisten itu yakni Danilo Fernando, Suwandi HS, serta Listiyanto Raharjo yang juga pelatih kiper.
2. Reaksi Seto Nurdiyantoro