Pesan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina untuk Ortu yang Akan Kuliahkan Anak ke Luar Negeri

Pesan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina untuk Ortu yang Akan Kuliahkan Anak ke Luar Negeri

TRIBUNJOGJA.COM - Raffi Ahmad dan Nagita Slavina sedang berlibur di Inggris. Kali ini Raffi dan Nagita bertemu dengan orang Indonesia yang sedang studi di Inggris.

Mereka berbincang-bincang mengenai kuliah di Inggris maupun berita terhadap Reynhard Sinaga.

Selama di Inggris, Raffi dan Nagita tertarik terhadap pemberitaan Reynhard Sinagar. Pemuda asal Indonesia itu dihukum di Inggris karena melakukan pemerkosaan atas ratusan pria Inggris.

Berkumpul di salah satu restoran, Raffi berbincang bersama mahasiswa Indonesia mulai membahas dampak kasus Reynhard hingga soal tips-tips kuliah di luar negeri

Puas berbincang-bincang dan membahas tentang kasus Reynhard, Raffi dan Nagita Slavina beri motivasi pada mahasiswa yang belajar di luar negeri.

Termasuk soal pertemanan dan kemanan. Kedua selebritas ini juga mengimbau orang tua tak khawatir jika anaknya ingin kuliah di luar negeri setelah kasus itu mencuat.

"Jadi pilih-pilih temen juga perlu. Kita juga bisa menjaga diri, pergaulan juga perlu" ucap Raffi dikutip dari Youtube Rans Entertainment.

"Juga dengan pengawasan orangtua, ketika bersekolah di luar negeri, Nagita Slavina mengaku tak ada kekhawatiran soal orangtua," tambahnya.

Selain itu komunikasi pada orangtua dan keluarga juga penting. Menurut Raffi, orang tua perlu mengawasi anak meski berada di tempat yang jauh.

"Jadi kita jangan menyalahgunakan kebebasan yang ada. Tapi bagus juga kalau ada komunitas gini ada yang mengingatkan," saran Raffi Ahmad.

"Jadi intinya kalao niatnya bener untuk sekolah diluar jangan takut. Kasih kepercayaan dan tetep dikontrol,"tambahnya.

Raffi juga beri pesan dan motivasi pada mahasiswa yang sedang di luar negeri.

Meski diberi kebebasan, Raffi menyarankan mahasiswa untuk menimba ilmu dan ikut komunitas pelajar.

• Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Nekat Melawan Badai Demi Dekati Air Terjun Skógafoss

• Pengakuan Mahasiswa Indonesia di Inggris ke Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Pasca-Kasus Reynhard

Komunitas pelajar ini bermanfaat untuk menambah relasi sekaligus saling mengenal orang Indonesia yang berada diluar negeri.

"Kalau kalian tanya-tanya bisa ke komunitas. Jadi komunitas itu penting. Kalian kan makhluk sosial jadi bisa bersosialisasi. Pokoknya buat semua mahasiswa pelajar Indonesia dimanapun harus tetap semangat. Dan pada yang sekolah semoga lulus dan mendapat masa depan cerah," tutup Raffi di video vlognya.

Reynhard dihukum atas 159 kasus perkosaan dan serangan seksual terhadap 48 korban pria selama dua setengah tahun, dari 1 Januari 2015 sampai 2 Juni 2017.

Hakim Suzanne Goddard dalam putusannya Senin (6/1/2020) menyebut Reynhard Sinaga sama sekali tidak menunjukan penyesalan.

Reynhard juga tidak mempedulikan kondisi korban ketika melakukan aksinya.

Sejak awal, Reynhard mengatakan melakukan Hakim Suzanne Goddard dalam putusannya Senin (6/1/2020) menyebut Reynhard Sinaga sama sekali tidak menunjukan penyesalan.

Melalui video, ada beberapa CCTV yang memperlihatkan Reynhard pergi dan masuk apartemen. Menggunakan obat yang dicampur alkohol, Reynhar membius para korban.

Tak hanya itu dirinya merekam aksi menggunakan telepon seluler.

Kasus tersebut ditanyakan oleh Raffi dan Nagita. Mereka bertanya bagaimana kabar mahasiswa yang kuliah di Inggris. Apakah orangtua sempat khawatir karena pemberitaan ini.

Melalui vlog Rans Entertainment berjudul "Jadi, Reynhard itu Ternyata" mahasiswa yang sedang menempuh kuliah di Inggris ini saling bercerita.

Mengutip dari Tribun Style, salah satu anggota Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Inggris menyesalkan dan mengutuk perbuatan keji yang dilakukan Reynhard Sinaga.

Pria bernama Arief, mahasiswa yang mengambil gelar S3 di Inggris mengaku satu kampus dengan Reynhard.

"Kita menyesalkan dan mengutuk juga, kalau penjahat kan. Kita enggak tahu kan misalnya baru kenal. Sayang aja kalau kemarin kita tahu meledak," ungkap Arif.

Selain itu Arief juga menjelaskan kasus tersebut baru dibuka media setelah serangkaian proses hukum yang dilakukan.

"Jadi sebenarnya kalau di sini orang udah tahu ?" tanya Nagita Slavina.

"Enggak, itu publikasinya masih blackout," ungkap Arif.

"Karena di sini, ketika kasus itu masih dalam proses penyelidikan, itu belum boleh diekspos. Ketika sudah selsai penyelidikan baru diekspos," ucap Alberto.

Nagita juga memberi tanggapan kasus ini sebenarnya bisa dilakukan siapa saja. Kebetulan pelaku adalah orang Indonesia.

"Tapi kan sebenarnya itu enggak terjadi di orang Indonesia aja kan. Jadi maksudnya kalau ada yang bilang 'itu orang Indonesia'. Ya mungkin kebetulannya ketahuannya di negeri orang. Sebenarnya model kayak gitu di mana aja pasti ada," pungkas Nagita Slavina.

"Tapi kalo di Indonesia langsung viral dimana-mana" ucap Raffi Ahmad.

• Nagita Slavina Diperiksa Security Bandara Inggris 1 Jam, Raffi Ahmad Kesal Barang Bawaan Dipretelin

Selain itu mereka juga membahas perbedaan pemberitaan media Inggris berfokus pada perbuatan yang dilakukan Reynhard Sinaga.

"Bagusnya mbak, kalau di sini, yang disorot itu adalah perbuatan yang dilakukan. Bukan 'dari warga negara Indonesia'," imbuh Alberto.

"Tapi kan kalau di Indonesia itu kan kayak 'wah bawa malu orang Indonesia' iya kan. Tapi sebenarnya itu bisa terjadi di mana saja, enggak cuma warga negara Indonesia dan di sini saja," ucap Nagita Slavina lagi.

Meski kasus ini pelaku berasal dari warga Indonesia, menurut mahasiswa ini mereka tidak mendapat tekanan atau stigma negatif.

"Kita tidak merasakan pressure yang berlebihan disini. Karena kita orang Indonesia dan tidak ada kaitannya apapun, mereka berpendapat kami gak bisa mendapat stigma negatif" ucap Alberto.

Lalu Nagita juga bertanya tentang Reynhard, apakah dia termasuk salah satu mahasiswa pintar di sekolahnya.

Namun beberapa mahasiswa mengaku tidak mengenal Reynhard. Mereka juga tidak tahun bagaimana pergaulan pria tersebut.

"Sebenarnya dia ( Reynhard Sinaga) pinter banget kan ?" tanya Nagita Slavina.

"Kurang tahu juga mbak he he he," kata Arif.

"Ya sekolahnya tinggi banget lah," kata Nagita Slavina.

"At least lulus lah Mbak," ucap Ronny.

Kemudian Raffi menambahkan meski berada di negara orang, jaga diri dan pergaulan itu perlu.

Menurut Raffi, adanya komunitas pelajar bermanfaat bagi pelajar Indonesia untuk saling mengenal satu sama lain.

"Ya kita jaga diri ya perlu" ucap Raffi.

(Tribunjogja.com | Dwi Latifatul Fajri)