Ruben Onsu Lakukan Tes Kejiwaan Sampai Menjawab 500 Pertanyaan, Sebagai Syarat Adopsi Betrand Peto

TRIBUNJOGJA.COM - Presenter Ruben Onsu ternyata harus melalui berbagai syarat dan tes untuk mengadopsi Betrand Peto. Selain menjalani tes kejiwaan ternyata Ruben Onsu diberikan tes berupa 500 pertanyaan.

"Nggak menyangka kalau sampai 500 pertanyaan. Kenapa saya bilang enggak menyangka, ya kan dibilangnya cuma tes, berapa jumlah pertanyaannya saya nggak tahu," kata Ruben Onsu mengutip dari Grid.ID, Jumat (10/1/2020).

Ruben mengaku terkejut karena banyak menjalani berbagai tes termasuk menjawab 500 soal. Namun, Ruben menjalani demi memberi keadilan dan tanggung jawab mengadopsi Betrand.

Setelah menjalani serangkaian tes, Betrand sempat bertanya pada Ruben mengapa lama sekali mengikuti ujian.

Ruben lalu menjelaskan tujuan tes kejiwaan pada putra angkatnya itu.

"Kenapa ayah lama banget? Ya ini salah satu persyaratan kakak tinggal sama ayah, ayah mau melewati ini semua secara resmi," ucap Ruben contohkan percakapan dengan Betrand Peto.

"Makanya Wendah itu yang pernah nulis, saya tidak melahirkan dia tetapi saya seperti melahirkan dia, itu ya karena segala proses rumitnya dia untuk ini ya kalau kata Wendah proses hamilnya dia," lanjutnya.

Suami Sarwendah itu juga menjelaskan jika putranya nanti akan menjalani serangkaian persidangan.

Namun persidangan tersebut dilakukan ketika Betrand berusia 17 tahun. Persidangan adalah syarat lanjutan untuk Betrand ketika menjadi anak dari Ruben dan Sarwendah.

"Saya ini tahapnya kan masih hak asuh. Nanti di usia Betrand 17 tahun, kalau tidak salah, masih harus sidang lagi untuk Betrand, saya masih dapat atau enggak (hak asuh)," ucap Ruben, mengutip dari Kompas.com.

Ruben mengaku mengadopsi anak secara hukum harus melalui proses panjang. Ada berbagai tahapan yang dilakukan Ruben seperti tes kejiwaan, menjawab pertanyaan dan persyaratan lain.

Menurut Ruben, meski banyak persyaratan semua harus dijalani karena sesuai dengan aturan resmi. Ruben mencontohkan dirinya ketika membuat pasport.

"Kenapa begitu, saya gunanya buat urusan legal. Kayak paspor kemarin. Kalau di imigrasi kan Betrand masih nervous karena kan di paspornya enggak ada Putra Onsu kan, biasanya kalau family kan dilihat nama belakangnya," ucap Ruben

(*)
(Tribunjogja.com | Dwi Latifatul Fajri)