2 Nama Calon Bupati Kulon Progo Diharapkan Muncul Pekan Ini

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Dua nama calon Wakil Bupati Kulon Progo sisa masa jabatan 2019-2022 diharapkan sudah bisa muncul di awal pekan ini.

Dengan begitu, DPRD Kulon Progo bisa segera berembuk menentukan sosok terpilih.

Ketua DPRD Kulon Progo, Akhid Nuryati berharap, dari delapan nama bakal calon yang telah dijaring Sekretariat Bersama Penjaringan Calon Wakil Bupati Kulon Progo itu bisa segera dikerucutkan menjadi dua calon oleh partai pengusung Hasto Wardoyo-Sutedjo dalam Pilkada 2017 lalu.

Setidaknya, pada 2-3 Desember ini dua nama tersebut bisa muncul untuk selanjutnya disampaikan ke Bupati Sutedjo dan diusulkan ke DPRD.

• Antisipasi Kejenuhan Pelancong Alam, Desa Wisata di Kulon Progo Perlu Digerakkan

"Kalau sudah ada dua nama calon tetap, DPRD akan menindaklanjutinya dengan rapat paripurna pada 4 Desember sehingga Kulon Progo bisa segera punya wakil bupati," kata Akhid, Minggu (1/12/2019).

Seperti diketahui, saat ini sudah ada delapan nama bakal calon wakil bupati yang berhasil dijaring Sekretariat Bersama Penjaringan Calon Wakil Bupati Kulon Progo.

Yakni, Yoeke Indra Agung Laksana (mantan Ketua DPRD DIY), Agus Langgeng Basuki (Kepala Bappeda Kulon Progo), Anton Supriyono (Kepala Desa Banjaroya, Kalibawang), Fajar Gegana (Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kulon Progo), Fidelis Indriarto Diponegoro (pengusaha), Bambang Ratmaka (pengusaha kontraktor), Sumanto (kontraktor), dan Eko Susanto (penggiat seni dan penulis lakon dari Samigaluh).

Mereka akan bersaing untuk mengisi kursi jabatan Wakil Bupati Kulon Progo yang saat ini kosong setelah dilantiknya Wabup terdahulu, Sutedjo sebagai bupati definitif.

• Website Pemkab Kulon Progo Tampilkan Perwajahan Baru

Sutedjo menggantikan rekannya di Pilkada 2017 yakni Hasto Wardoyo yang kini diangkat sebagai Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

Hasto merupakan kader dari PDI Perjuangan.

Adapun para bakal calon Wakil Bupati Kulon Progo itu pada pekan lalu menjalani tahap presentasi visi misi dan sudah dipertemukan dengan Dewan Pengurus Pusat PDIP di Jakarta sebagai bagian dari tahapan penjaringan calon.

Namun, bakal calon bernama Eko Susanto saat itu berharalangan hadir di Jakarta.

Akhid yang juga Bendahara Sekber Penjaringan Calon Wakil Bupati Kulon Progo itu mengatakan, pertemuan dengan DPP PDIP itu murni hanya konsultasi dan pengenalan saja tanpa lobi-lobi politik tertentu.

DPP PDIP dalam hal ini juga mempelajari dan melihat hasil pembobotan kapasitas tiap calon.

• UNBOXING KULINER: Snack Hits Super Ekonomis di Jogja

"Penentuan dua nama calon nantinya tetap menjadi kewenangan Sekber. Kita harapkan awal pekan ini sudah muncul dua namanya,"kata Akhid.