Sleman
Kodim 0732/Sleman Wujudkan Masyarakat Tangguh Melalui Rehab RTLH
Kegiatan ini dilakukan untuk mewujudkan serta meningkatkan kondisi masyarakat yang tangguh.
Penulis: Santo Ari | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Kodim 0732/Sleman bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sleman menyerahkan bantuan bagi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Desa Sindumartani, Ngemplak, Sleman, akhir pekan kemarin.
Kegiatan ini dilakukan untuk mewujudkan serta meningkatkan kondisi masyarakat yang tangguh.
Pelaksanaan rehab RTLH tersebut seluruhnya dikoordinir oleh personil Kodim 0732/Sleman. D
andim 0732/Sleman, Letkol INF Diantoro, menilai seiring dengan semakin tangguhnya kondisi masyarakat dan kondisi wilayah maka semakin baik pula ketangguhan nasional.
• Pemkab Sleman Raih Penghargaan Swasti Saba Wistara
Pihaknya juga memberikan lambang negara yaitu Garuda Pancasila kepada penerima RTLH.
"Harapan kami supaya lebih menghayati dan mengamalkan nilai yang terkandung di dalamnya,” jelasnya.
Rehab RTLH tersebut ditujukan pada rumah milik Mujiman yang merupakan warga Sindumartani, Ngemplak, Sleman.
Rehab dilakukan dengan membangun berupa dua kamar tidur yang menghabiskan dana sebesar Rp 15 juta.
Selain pemberian bantuan rehab RTLH, juga diserahkan bantuan berupa keranjang untuk berjualan bagi istri Mujiman.
Anak dari Mujiman pun juga diberi bantuan berupa sepeda.
Selanjutnya bantuan berupa sembako juga diberikan kepada 20 orang warga miskin.
Sementara itu Wakil Bupati Sleman mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kehadiran pemerintah dalam upaya penurunan angka kemiskinan di Kabupaten Sleman.
Ia menilai bahwa dibutuhkan sinergitas antar sektor dalam pelaksanaan penanggulangan kemiskinan dan pengangguran.
• Begini Pengamanan Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah 2020 di Sleman
Ia mengungkapkan, di tahun 2018 Pemkab Sleman juga telah melakukan upaya penganggulangan kemiskinan melalui tim koordinasi penanggulangan kemiskinan daerah di tingkat kabupaten sampai tingkat padukuhan.
Hingga tahun 2019 Pemkab Sleman telah mampu membangun sebanyak 2.202 unit RTLH.
Ia menjelaskan, tidak semua pendanaannya bersumber dari APBN/APBD, ada sebagian yang berasal dari pihak swasta melalui dana CSR.
Adapun jumlah RTLH di kabupaten Sleman hingga tahun 2019 yang belum dibangun ada sebanyak 1.646 unit.
“Kita masih punya sisa RTLH sekitar 1.646 unit. Kita bercita-cita nanti di tahun 2020 sudah selesai, sehingga di akhir jabatan kami berdua dengan pak Bupati mudah-mudahan semua rumahnya sudah layak huni semuanya," ungkapnya.(TRIBUNJOGJA.COM)