Liga 2
BREAKING NEWS: Rusuh Laga PSIM Yogyakarta Vs Persis Solo, Polisi Bakal Buru dan Tangkap Para Pelaku
Laga laga pamungkas Liga 2 2019 wilayah Timur antara PSIM Yogyakarta vs Persis Solo di Stadion Mandala Krida berakhir rusuh, Senin (21/10/2019).
Penulis: Andreas Desca | Editor: Ikrob Didik Irawan
Seorang petugas pemadam kebakaran yang enggan disebutkan namanya memberikan kesaksikan keberingasan massa.
Ia melihat sendiri massa mengamuk dan merusak mobil polisi yang terparkir.
"Itu bahkan ada yang mobil terbakar, ada juga yang dijungkir balikkan," tuturnya.
Menurut keterangannya, saat memadamkan mobil polisi yang terbakar, petugas pemadam kebakaran bahkan sempat ikut jadi korban amuk massa.
"Kita dipukuli dan dilempar batu, mobil pemadam juga jadi sasaran sampai kacanya pecah. Ini tadi ada petugas perempuan alami luka di dagu namun saat ini sudah di evakuasi," tuturnya.
Jalannya Laga
PSIM Yogyakarta gagal meraih kemenangan atas tim tamu Persis Solo di laga pamungkas Liga 2 2019 wilayah Timur, Senin (21/10/2019).
Bermain di Stadion Mandala Krida, Senin sore tim berjuluk Laskar Mataram kalah dengan skor 2-3.
Dua gol Laskar Mataram dicetak oleh Cristian Gonzales pada menit ke-37 dan 62.
Sementara tiga gol Laskar Samber Nyawa di cetak oleh Hapidin menit ke-25, Slamet Budiyono menit ke-58, Nanang Aspirin menit ke-60.
Meski kedua tim gagal melangkah ke babak 8 besar karena Martapura berhasil menang dengan skor 1-0 atas PSBS Biak, namun laga derby Mataram tetap berjalan alot hingga berujung ricuh di akhir laga.
Jalannya laga, PSIM Yogyakarta langsung mengambil inisiatif serangan sejak peluit kick off dibunyikan oleh pengadil lapangan.

Tiga menit waktu berjalan Ahmad Hisyam hampir menjebol gawang Persis Solo melalui tandukan.
Namun tandukannya masih melebar tipis di samping kanan gawang Laskar Samber Nyawa.
Permainan berlangsung dengan tempo yang cukup tinggi hingga memasuki menit ke-10.