Info Lalu Lintas Yogya | Senin Siang, Jalur Menuju Bundaran UGM Memerah di Google Maps

Berdasarkan pemetaan Google Maps, jalur yang saat ini macet adalah sepanjang Jalan Cik Di Tiro dari arah selatan menuju ke Bundaran UGM.

Penulis: Mona Kriesdinar | Editor: Mona Kriesdinar
Google Maps | Tribun Jogja
Info Lalu Lintas Yogyakarta 

Info Lalu Lintas Yogya | Jalur Menuju Bundaran UGM Memerah di Google Maps

TRIBUNJOGJA.COM - Mahasiswa dari berbagai kampus Senin (23/9/2019) siang ini sudah berkumpul di sekitar kawasan Bunderan UGM.

Selanjutnya mereka direncanakan akan menuju ke pertigaan Colombo untuk melaksankan aksi Gejayan Memanggil pada pukul 13.00 WIB.

Dalam poster yang disebar di media sosial, ada tiga titik kumpul para mahasiswa. Meliputi Bunderan UGM, Gerbang utama Universitas Sanata Dharma dan Pertigaan Revolusi UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta.

Terkait hal itu, bagi Anda yang hendak berpergian sebaiknya hindari jalur-jalur yang berpotensi terjadi kemacetan.

Berdasarkan pemetaan Google Maps, jalur yang saat ini macet adalah sepanjang Jalan Cik Di Tiro dari arah selatan menuju ke Bunderan UGM.

Jalur ini tampak memperlihatkan warna merah pekat, merah hingga kuning.

Ini bersamaan dengan datangnya rombongan para mahasiswa dari kampus UMY yang melintas di jalur tersebut sekitar pukul 11.30 WIB.

Situasi yang sama juga terjadi di depan Kampus UNY ditandai dengan warna kuning dan merah.

Info Lalu Lintas Yogyakarta
Info Lalu Lintas Yogyakarta (Google Maps | Tribun Jogja)

 Pernyataan Para Rektor Terkait Aksi #GejayanMemanggil

Rektor Universitas Gadjah Mada, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta dan Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta sudah mengeluarkan pernyataan resmi mereka terkait rencana aksi demo bertajuk Gejayan Memanggil hari Senin (23/9/2019) ini. Mereka menegaskan bahwa gerakan itu tak terkait secara institusional.

1. Pernyataan Rektor UIN Sunan Kalijaga

Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta Yudian Wahyudi mengimbau agar mahasiswanya tak bergabung dalam aksi Aliansi Rakyat Bergerak yang rencananya dilakukan Senin (23/9/2019) siang.

"Kami menghimbau agar mahasiswa UIN Sunan Kalijaga tidak melibatkan diri dalam demo hari ini," terang Yudian saat dihubungi TribunJogja.com melalui aplikasi perpesanan Whatsapp, Senin (23/9/2019).

Aksi yang ramai dengan poster bertuliskan #GejayanMemanggil ini menurut Yudian bukanlah aksi yang berkaitan dengan institusinya kampus UIN Sunan Kalijaga.

Ia menegaskan aksi itu berada di luar institusi.

"Tidak ada kaitannya dengan UIN Sunan Kalijaga secara institusional," tambahnya.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved