Saking Parahnya, Asap Kebakaran Hutan Tertangkap Satelit NASA Sebagian Daratan Tak Terlihat!
Selain merusak ekosistem hutan, kebakaran karhutla menyebabkan kepulan asap yang menganggu aktivitas warga Riau maupun Kalimantan.
Saking Parahnya, Asap Kebakaran Hutan Tertangkap Satelit NASA Sebagian Daratan Tak Terlihat!
TRIBUNJOGJA.COM - Kebakaran hutan dan lahan atau karhutla di Kalimantan cukup parah.
Selain merusak ekosistem hutan, kebakaran karhutla menyebabkan kepulan asap yang menganggu aktivitas warga Riau maupun Kalimantan.
Bahkan, sudah banyak korban berjatuhan akibat menghirup udara tercemar setiap harinya.
Seorang bayi di Palembang meninggal dunia diduga karena karhutla yang membuatnya menderita ISPA.
Saking parahnya kondisi ini, jarak pandang seseorang pun menjadi terbatas karena terhalang asap.
Jangankan jarak dekat, siapa sangka asap ini pun bisa terlihat dari jarak yang sangat jauh. Parahnya kebakaran hutan juga tertangkap foto NASA baru-baru ini.
Melansir laman earthobservatory.nasa.gov, NASA baru saja merilis foto keadaan Pulau Kalimantan dari luar angkasa.
Potret ini tertangkap oleh The Moderate Resolution Imaging Spectroradiometer (MODIS) lewat satelit Aqua NASA.
Dalam foto yang dibagikan, nampak kondisi Pulau Kalimantan sangat memprihatinkan.
Terlihat kepulan asap tebal melapisi Pulau Kalimantan yang terlihat samar dari atas.
Asap terlihat menjulang menutupi setiap area yang ada di Kalimantan.
Bahkan, warna hijau pulau yang sangat identik dengan Kalimantan pun tertutup dengan asap.
Menurut keterangan NASA, foto tersebut diambil pada tanggal 15 September 2019.

Kepulan asap yang tebal ini juga menandakan betapa buruknya kualitas udara yang ada di sana.
Selain itu, NASA juga merilis sebuah peta gambut dari Pusat Penelitian Kehutanan Internasional.
Di foto itu terlihat jelas daerah mana saja yang mengalami kebakaran hebat.