Tak Hanya SM Entertainment, Inilah 10 Perusahaan K-Pop Terbesar di Korea

TWICE dan GOT7 akan fokus melakukan promosi di Jepang karena keduanya mendapatkan popularitas tinggi di sana. Kabarnya JYP juga akan mendukung proyek 2019 dengan Mix Nine dan Sray Kids. 

Baru-baru ini mereka membentuk kemitraan dengan The Orchard yang diharapakan dapat memperluas jangkauannya ke luar Korea. The Orchard sendiri merupakan bagian dari Sony Music Entertainment yang bertanggung jawab atas distribusi digital dan fisik global.

Saat ini JYP memulai menginjakkan kakinya di pasar Amerika Serikat dan Eropa.

Artis: 2PM, TWICE, GOT7, DAY6, 15&, Stray Kids, JJ Project, Jus2, 3Racha, ITZY, J.Y. Park, and Yubin.

3. SM Entertainment

Dapat diketahu bahwa SM Entertainment merupakan perusahaan yang alma terjun di dunia entertainment. Perusahaan tersebut banya berfokus pada pasar TIongkok mulai tahun 2018 hingga saat ini. 

Setelah mendapatkan investasi dari Alibaba dan sekarang popularitas mereka semakin meningkat di China.

SM Entertainment memiliki 19 juta pengikut untuk akun Youtubenya. 90% menunjukkan bahwa pengikut SM Entertainment kebanyakan bukanlah dari Korea melainkan dari berbagai negara lainnya terutama CIna.

Tencent Music Entertainment akan membantu distribusi dan pemasasaran SM Entertainment di pasar musik CIna. SM saat ini memiliki boyband Cina bernama WayV.

Cina merupakan salah satu pemimpin dalam ruang streaming musik. Tencent Music Entertainment memiliki hampir 900 juta pengikut bulanan di empat platfrom layanan musik top di Cina. Untuk ranah Spotify mereka memiliki ruang kurang dari 200 juta pengguna aktif per bulannya. 

Tencent Music Entertainment akan memiliki akses ke seluruh karalok musik SM Entertainment.

Penjualan musik SM sendiri telah berkembang hampir 50% dari tahun lalu. Tayangan Youtube pun telah mencapai dibawah 8 miliar pada akhir 2018.

Girlgroup saati ini yang sedang naik daun adalah Red Velvet. Red Velvet sedang melakukan tour solo pertama mereka di Amerika Serikat dan grup boy top mereka Super Junior (Suju) sedang melakukan tur mereka keliling Amerika Selatan. SM sedang berencana membuat Girl’s Generation (SNSD) versi AMerika serta NCT versi Eropa.

Susunan Perusahan SM Entertainment

SM melakukan restrukturisasi perusahan besar karena tekanan dari pemegang saham. Perusahaan tersebut lebih condong ke arah teknologi dibanding perusahaan musik. 

Mereka hingga saat ini memiliki banyak anak perusahaan yang membuat aplikasi untuk menjembatani komunikasi antara penggemar dan artis. Sehingga fokus mereka sekarang pada penciptaan budaya, ekspansi budaya dan ekspor budaya.

Oleh karena itu, branding mereka kini dapat digunakan di berbagai lini usaha dan tidak hanya di bisnis dunia musik. SM pun telah merambah ke agensi modeling dan agensi olahraga untuk memperluas kehadiran mereka di berbagai lini.

Grup Baru Akan Datang Pada Akhir Tahun 2019

Rumor yang beredar grup mega k-pop akan hadir di akhir tahun 2019 yang nantinya terdiri dari Taemin, SHINee, Kai dan Baekhyun EXO, ditambah Taeyong, MAek, Ten dan Lucus dari NCT. Kabar yang telah beredar grup tersebut akan menjadi grup permanen dan bukan hanya sekedar proyek kolaborasi.

Meski akan dijadikan grup permanen, masing-masing dari mereka tidak akan meninggalkan grup asli mereka. Sebab aktivitas mereka dengan grup yang sebelumnya telah dibentuk akan didahulukan dibanding yang baru ini. 

Artis: S.E.S., TVXQ, Girl’s Generation, Shinee, f(x),Taeyeon, Luna, Victoria, Lay, Yoona, Yuri, Key, Onew, Chen, U-Know, Sulli, Baekyun, EXO, Red Velvet, NCT, BoA, Kangta, J-Min, Sunday, Taemin, Dana.

4. YG Entertainment

Tahun ini merupakan tahun yang mengerikan bagi YG Entertainment. Seperti yang diketahui bintang k-pop wanita bernama CL mengakhiri kontraknya di tahun ini. Kemudian mereka dilanda skandal seks terbesar yang pernah melanda Korea Selatan. 

Perusahaan k-pop mengalami guncangan karena skandal yang diperbuat oleh Seungri Big Bang. LVMH menginvestasikan $ 80 ke YG Entertainment serta Tencent Music Entertainment dan perusahaan tiket online Weiying Technology setuju untuk investasi di YG sebesar $85 juta pada tahun 2016.

Sehingga Weiying Technology memiliki saham sekitar 8,5% dan Tencent memiliki 4,5%. Mereka juga mendapatkan investasi besar dari portal internet terbesar di Korea Selatan yaitu Naver sebanyak $90 juta atau 9% saham ekuitas.

Grup yang sedang naik daun saat ini adalah Blackpink. Mereka juga bekerjasama dengan Universal Music Grup, Interscope dan kini mereka akan melebarkan sayapnya di Amerika Serikat pada tahun 2019. 

Apakah Skandal Seungri (Burning Sun) berpengaruh pada kiprah boy grup ataupun girl grup di agensi tersebut?

Kunci YG tetap berada di tangan Big Bang. Mereka menunggu kembalinya para anggota Big Bang seperti Daesung, GD, TOP dan Taeyang untuk menyelesaikan dinas militer mereka. Tapi apakah hal tersebut memungkinkan dengan rumor Seungri saat ini?

Kabarnya investor mulai menjual saham YG Enterteinment pada akhir tahun 2019 dan kemungkinan Big Hit Entertainment akan mengungguli mereka saat ini. Seungri yang mendapatkan tuduhan penggunaan narkoba dan kekerasan seksual di klub malam miliknya membuat dirinya menghadapi jeratan hukuman penjara. 

Seungri pun telah mengkonfirmasi bahwa dirinya telah mengundurkan diri dari dunia musik. Big Bang merupakan kunci yang membawa kesuksesannya di dunia musik. Mereka juga menyumbangkan 40% dari total penjualan perusahaan. 

Skandal tersebut melibatkan beberapa artis YG seperti iKON. B.I dan Seungri kini sudah meninggalkan kawan-kawannya serta menghilang dari kehidupan publik.

Pendiri YG, Yang Hun Suk Turt Mengundurkan Diri

Yang Hyun Suk pendiri YG ENtertainment mengundurkan diri karena banyaknya skandal seks dan narkoba yang menimpa perusahaannya. Hingga kini dia juga sedang mendapat tuduhan karena menyediakan layanan seks untuk investor asing pada tahun 2016. Hyun Suk pun terjerat dengan tuduhan perjudian ilegal.

Strategi mereka saat ini kemungkinan akan fokus pada kembalinya Blackpink ke dunia hiburan. Namun, Blackpink pun tak dapat menggantikan posisi Big Bang. Bangkitnya YG hanya berada di tangan Big Bang. Apakah Big Bang dapat mengembalikan YG Entertainment?

Artis: Jinusean, Sechs Kies, Big Bang, Akdong Musician, Winner, iKon, Blackpink, Treasure 13, D-Lite, CL, Dara, Lee Hi, Yoon, Mino, Jinu, Bobby, Jennie, Hi Suhyun, MOBB, Treasure, Magnum, Eun Ji-won, G-Dragon, T.O.P. dan Taeyang.

5. Woolim Entertainment

Woollim Entertainment bergabung dengan SM Entertainment melalui SM C&C pada 2013. Namun, tiga tahun kemudian kedua perusahaan secara resmi terpisah. Woollim Entertainment kini merupakan  perusahaan independen. 

INFINITE dan Lovelyz merupakan artis utama mereka. Namun, kabar yang tak enak didengar datang ketiaka  INFINITE ingin hengkang dari Woolim Entertainment. Woolim sendiri memang telah memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya. Sebab pembubaran INFINITE tidak melalui pertimbangan karena para anggotanya yang sedang menjalankan wajib militer.

Penyanyi k-pop Choi Sung Yoon sepertinya akan menjadi bintang k-pop terbesar berikutnya pada tahun 2019. Ketika mereka debut pada Agustus 2017 dengan ‘DamDadi’ ada banyak rumor yang mengtakan bahwa mereka mempunyai kemampuan yang energik. 

Tak hanya itu akusisi mereka saat ini adalah Takahashi Juri dari grup idola Jepang AKB48. Dia akan debut dalam girl grup baru dibawah Woolim tahun ini. Hal ini dapat menjadi rencana jangka panjang untuk mereka menembus pasar Jepang.

Sebab mereka merupakan salah satu perusahaan hiburan k-pop besar yang secara agresif mencari pasaran Jepang. 

Artis:  INFINITE, Lovelyz, JOO, Golden Child, Rocket Punch, Infinite F, Joo, Kim Sung-kyu, Nam Woo-hyun, Jang-Dong-woo.  

6. Starship Entertainment

FAVE Entertainment sebelumnya dikenal sebagai LOEN Entertainment dan anak perusahaan mereka Starship Entertainment telah banyak sukses dengan grup beranggotakan 12 orang, Cosmic Girls dan tentu saja IU yang merupakan salah satu bintang terbesar di Korea saat ini.

IU tak sekedar seorang musisi saja, namun kemampuan dia berakting membawanya sukses ke dunia aktris. Baru-baru ini dia sukses memerankan Jang Man Wol dalam serial dramanya Hotel Del Luna. IU merupakan kekuatan pendorong di balik FAVE. 

Saat ini fokus Starship akan bergerak ke pasaran China dan Cosmic Girl yang beranggotakan Korea dan Cina. Ini merupakan kesempatan terbaik dengan membawa mereka ke arah situ. Dengan SISTAR tak lagi berada disini, maka mereka akan menggembangkan karier personalnya dengan penampilan solo.

Sedangkan MONSTA X akan bekerjasama dengan Cosmic Girls untuk membentuk unit baru yang disebut Y TEEN. Y TEEN terdiri dari 7 anggota MONSTA X dan 7 anggota Cosmic Girls dengan total 14 anggota. 

Artist:  K.Will, Soyou, Jeong Sewoon, MONSTA X, and Cosmic Girls

7. TOP Media Entertainment

TOP Media merupakan perusahaan yang didirikan anggota Shinhwa, Andy. Mereka bertugas menangani manajemen beberapa seniman. Mereka juga biasanya bekerja dengan LOEN Entertainment sebagai distributor rilis musik. 

TOP Media kini dianggap sebagai salah satu perusahaan hiburan yang sedang naik daun lantaran kesuksesaannya dibawa oleh TEEN TOP pada tahun 2018. Grup ini memiliki lima anggota: C.A.P, Chunji, Niel, Ricky, dan Changjo, sebenarnya mereka adalah grup beranggotakan enam orang (dengan L.Joe, mengajukan pengakhiran kontrak pada Februari 2017). 

TEEN TOP memulai debutnya dengan album single pertama mereka ‘Come to the World’ pada tahun 2010. Mereka masih akan kuat dan berharap untuk ambil momentum itu hingga 2019.

Artist:  TEEN TOP, 100%, UP10TION, Andy, and Eric

8. FNC Entertainment

Tak hanya YG Enterteinment yang mengalami masalah dalam perusahaannya. FNC Entertainment merupakan perusahaan musik yang sempat membawa skandal dengan F.T Island dan AOA. Perusahaan tersebut kabaenya memiliki banyak korupsi disaat mereka sedang naik daun.

Pada 2017, perusahaan ini menjaalnkan semua dengan baik dan mengenalkan band-band seperti CNBLUE, SF9 dan AOA.

TV vs Dunia Musik

FNC ENtertainment tidak hanya melahirkan idol-idol ternama seperti CNBLUE. Mereka juga mempunyai aktor senior seperti Yoo Jae Suk yang terkenal dalam sebuah acara Running Man. Penandatanganan Yoo Jae Suk dengan FNC dilakukan pada tahun 2017 dan ini menaikan harga saham FNC sebesar 30% dengan total $300 juta. 

Sebab itualh FNC mengandalkan talentanya di dunia TV. Tak hanya itu, aktor veteran Lee Dong Gun pun seepertinya akan terus membantu FNC karena dirasa kembalinya CNBLUE akan terlambat dilakukan.

Kembalinya Aktor Jung Hae In

Aktor Korea Jung Hae In merupakan bintang besar yang sedang naik daun untuk FNC Entertainment. Ia tampil dalam drama korea yang hit ‘Something in the Rain’. Katanya ia memiliki potensi untuk menambah hingga $ 20 juta per tahun untuk FNC.

Artist:  CNBLUE, FT Island, N. Flying, AOA, InnoVator, SF9, and Cherry Bullet

9. Cube Entertainment

Cube Entertainment mulai bangkit dengan hadirnya grup baru mereka PENTAGON. Nampaknya kini PENTAGON berhasil menggantikan B2ST yang telah meninggalkan Cube Entertainment.

Cube Entertainment sempat mengalami kerugian besar sejak 2016 bahkan berlanjut hingga 2017-2018. Keberhasilan Cube tergantung pada BTOB pada tahun 2018. BTOB berhasil menaikan penjualan digital ditahun tersebut dan hadirnya PENTAGON pun turut membantu Cube untuk berdiri kembali. Cube saat ini hanya bergantung pada debut CLC, dan (G) IDLE. 

Kehilangan idol legendaris BEAST menjadi pukulan besar bagi Cube ditambah lagi dengan kegagalan mereka untu menandatangani SISTAR dan 4 Minute yang telah hengkang. 

Artists:  BTOB, CLC, Pentagon, (G)IDLE, A Train to Autumn, Jo Kwon, Jang Hyun-seung, and Yoo Seon-ho

10. Pledis Entertainment

Nama Pledis Entertainment sukses dengan girl grup mereka After School selama beberapa tahun terakhir. Namun, banyak penggemar melihat After School sebagai satu-hit-wonder.

Hingga saat ini After School memiliki pengikut yang kuat di Cina serta Jepang dan masih menempati peringkat di tengah tangga lagu Korea.

Sementara itu, grup utama Pledis saat ini adalah SEVENTEEN diikuti oleh NU’EST. Kelompok-kelompok itu akan didorong untuk tembus di tahun 2019 ini.

Mereka berdua memiliki potensi yang memiliki dampak global cukup besar.  Mereka juga sudah mulai mengunggah SEVENTEEN konten di saluran Pledis dengan harapan meningkatkan jumlah pelanggan mereka.

Artists: NU’EST, SEVENTEEN, After School, Orange Caramel, Raina, Han Dong-geun, Bumzu, Kyulkyung, Yehana dan Seungyeon.

( Tribunjogja.com | Bunga Kartikasari )