Sparta, Anjing Milik Bima Aryo yang Tewaskan ART Menangis saat Dievakuasi untuk Diobservasi
Irma mengatakan, saat berpisah dengan pemiliknya, anjing terebut dalam kondisi lemas sepert tidak bersemangat layaknya anjing galak.
Bima menuturkan, ia dan keluarga Yayan telah sepakat untuk menyelesaikan masalah secara kekeluargaan.
Ia juga menyampaikan permohonan maaf sebab belum dapat menyampaikan keterangan secara langsung pada awak media.
Kondisi ini dikarenakan keluarga masih berduka dan fokus pada keluarga korban.
"Assalamualaikum warohmatullohi wabarokatuh.
Salam sejahtera bagi kita semua.
Kami keluarga besar Bima Aryo dan The Golden Family dengan ini menyampaikan duka cita yang sangat mendalam atas musibah meninggalnya pekerja rumah tangga kami.
Saat ini seluruh keluarga sungguh sangat terpukul atas kejadian tersebut. Tragedi dan musibah ini sungguh sangat tidak terduga.
Dalam kesempatan ini kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada keluarga ibu Yayan dan bapak Ejang.
Kami bersama keluarga almarhumah sepakat untuk bersama-sama menghadapi musibah ini dan menyikapi kejadian musibah ini secara kekeluargaan.
Mohon maaf juga kami sampaikan kepada khalayak dan media, saat ini kami belum bisa memberikan keterangan secara langsung dikarenakan kami masih sangat berduka dan masih fokus kepada keluarga korban.
Demikian pernyataan ini kami sampaikan. Terima Kasih.
Wassalamualaikum warohmatulloh wabarokatuh," tulis Bimo Aryo di akun Instagramnya, Kamis (5/9/2019).
