Sumba Barat Daya Akan Undang UMKM Kota Magelang, Latih Masyarakat Garap Potensi Daerah

Tujuannya untuk menggarap potensi sumber daya alam Sumba Barat Daya yang besar, yang belum seluruhnya tergarap dengan baik.

Penulis: Rendika Ferri K | Editor: Muhammad Fatoni
Tribun Jogja/ Rendika Ferri K
Ketua Dekranasda Sumba Barat Daya, Ratu Wulla Talu, bersama pelaku UMKM Kota Magelang saat bertukar cinderamata batik Kupat Tahu asal Kota Magelang, Selasa (27/8/2019) malam, pada tatap muka antara Pemkot Magelang dan Pemkab Sumba Barat Daya di Restoran Ro o Ula, Sumba Barat Daya. 

Cakupan pemasaran masih lokal saja. Pemerintah daerah inginnya juga tak hanya menjual tenun saja, tetapi juga berupaya agar tenun mereka dikenal di kalangan internasional. Dampak ekonomi kepada masyarakat juga mesti ada.

"Selama ini, kami terhalang marketing atau pemasaran, karena tenun hanya lokal. Kami tidak ingin hanya nenjual kain tenun saja. Tenun tak hanya dipakai masyarakat lokal tetapi masyarakat internasional. Pun harus ada dampak ekonomi kepada masyarakat," katanya.

Ratu pun menjalin kemitraan dengan para pelaku usaha UMKM yang ada di Kota Magelang.

Ia akan mengundang mereka menjadi narasumber yang akan melatih masyarakat untuk mengembangkan potensi-potensi yang ada di Sumba Barat Daya.

"Kami akan undang para pelaku UMKM di Kota Magelang untuk menjadi narasumber kami untuk bisa mengembangkan potensi yang ada. Produk-produk hasil UMKM Kota Magelang cukup baik dengan dapat mengubah daun umbi jadi keripik, terong jadi manisan. Di sini, kami punya labu lilin yang besar sekali, tetapi hampir tak ada harganya. Nah, ini jadi potensi yang akan kami kembangkan dan kelola. Akhir tahun atau tahun depan akan kami undang untuk melatih se-Sumba," katanya.

Sementara itu, Bupati Sumba Barat Daya, Markus Dairo Talu, pun menyambut terbuka Pemerintah Kota Magelang, dapat datang langsung dan menjalin hubungan persaudaraan dengan Sumba Barat Daya.

Ia pun berharap hubungan kekeluargaan ini akan selalu terjaga.

"Suatu pertemuan luar biasa antara kedua wilayah. Awal permulaan hubungan kekeluargaan. Sumba barat daya akan juga berkunjung ke Kota Magelang nanti, mempelajari kelebihan-kelebihan yang ada di sana," katanya.

Sekda Kota Magelang, Joko Budiyono, mengatakan, kunjungan kerja semacam ini rutin dilaksanakan setiap tahun.

Tujuannya untuk belajar potensi yang ada di daerah lain yang dapat dikembangkan di Kota Magelang.

Selain itu, kunjungan kerja ini ditujukan untuk meningkatkan kemitraan antara media dan pemerintah. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved