Yogyakarta

Trase Tol Yogyakarta-Solo Sudah Disepakati Pemprov DIY dan Pemerintah Pusat

Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, menyebut telah ada beberapa kesepakatan mengenai Tol Yogyakarta-Solo.

Editor: Iwan Al Khasni
JASA MARGA
Jalur Tol Solo-Ngawi 

Kemudian karena jalan tol tersebut akan membelah kawasan sehingga sedikit mungkin meminimalkan kampung-kampung atau permukiman warga yang dibelah.

"Pemerintah pusat nantinya yang akan mengeksplore lokasi-lokasi trase yang dilalui tol dengan mempertimbangkan arahan dan masukkan dari Gubernur DIY tersebut,"
jelasnya.

Menurutnya pemerintah pusat telah menerima dan mengapresiasi masukan dari Gubernur DIY tersebut.

Saat ini mereka sedang mencari rute-rute atau trase tol di DIY dengan mempertimbangkan masukan dari Sultan saat ini.

Setelah rampung, mereka akan memberikan laporan trase yang akan dilalui jalan tol.

Disinggung mengenai trase tol, Hananto mengatakan hal ini akan disampaikan langsung oleh Gubernur DIY terkait trase-trase yang disepakati untuk pembangunan jalan tol
tersebut.

"Jadi setelah melakukan survei di DIY, pemerintah pusat akan memberikan laporan kepada Ngarso Dalem baru disepakati yang mana," ulasnya.

Hananto tetap menekankan keberadaan jalan tol di DIY harus memberikan manfaat, memfasilitasi dan menumbuhkan perekonomian di DIY.

Dia juga menyebut pemerintah pusat tentunya akan membuat pertimbangan yang dikaji dengan matang perihal trase jalan tol ini.

Bupati Kulon Progo Hasto Wardoyo terang-terangan membuka kemungkinan adanya jalur jalan tol di wilayahnya.

Jalur tol itu diharapkan bisa menunjang konektivitas Kulon Progo dengan wilayah lainnya sekaligus mendukung hadirnya Bandara Internasional Yogyakarta (YIA).

Hasto mengatakan pihaknya menyadari ada keperluan masyarakat terkait konektivitas antar wilayah seperti Kulon Progo dengan Yogyakarta, Semarang, juga Solo.
Jalur tol dipandang menjadi jawaban terbaik atas kebutuhan itu.

Saat ini menurutnya sudah ada gambar mengenai jalan tol di wilayah Kulon Progo di mana lokasinya diatur berdekatan dengan jalur kereta api.

Desain teknis detail atau Detail Engineering Design (DED) akan disusun lebih lanjut dan diyakininya akan rampung pada 2019 ini dengan bantuan pihak swasta.

"Sebelumnya, konsep itu sudah kami aturke (sampaikan), dipresentasikan di Menteri Pekerjaan Umum, Sehingga, Insya Allah ada tol dari Kulon Progo,"kata Hasto, Jumat
(28/6/2019).

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved