Berpotensi Ganggu Kesehatan, Ini 5 Hal yang Dilarang Saat Berpuasa

TRIBUNJOGJA.COM - Menjalani ibadah puasa tentu menjadi tantangan tersendiri bagi kalian yang seorang pekerja.

Supaya puasa kita bisa maksimal dan tahan lapar hingga waktu berbuka, ada beberapa hal yang tidak boleh kita lakukan nih.

Seperti salah satu contohnya adalah kita ternyata enggak boleh langsung tidur kalau abis sahur.

Yuk langsung kita cari tahu alasan kenapa enggak boleh tidur setelah sahur dan juga beberapa hal lain yang enggak boleh kita lakukan saat puasa!

• Dua Rekomendasi Brand Fashion Lokal Kekinian

1. Merasa Ada Perbedaan Pola Makan

Menurut kacamata ilmu gizi, seharusnya tak ada perbedaan pola makan berpuasa dan tidak.

"Perbedaannya hanyalah waktu makan yang berubah. Perlu diingat, puasa adalah ibadah, sehingga seharusnya tidak ada perbedaan pola makan dengan bulan-bulan lainnya," ungkap dokter ahli gizi Tirta Prawita Sari dalam acara buka bersama media.

Panduan makan yang sehat saat berpuasa pun sejatinya sama dengan saat enggak berpuasa.

"Masalah yang dihadapi saat puasa adalah dehidrasi dan menjaga agar perut tidak kelaparan dari pagi sampai magrib tiba," katanya.

2. Minum Terlalu Sedikit atau Terlalu Banyak

Masalah dehidrasi bisa dicegah dengan minum yang cukup saat sahur.

Jangan terlalu banyak, jangan terlalu sedikit juga ya.

Kalau terlalu banyak nanti perut kita akan begah dan justru bikin kita jadi lemas saat beraktivitas.

• Tiga Resep Makanan Buka Puasa dan Sahur Olahan Daging Ayam

3. Langsung Tidur Habis Sahur

Langsung tidur kembali selesai bersahur juga enggak disarankan.

Terlebih lagi ketika saat sahur kita mencerna daging.

"Pencernaan kita belum selesai bekerja. Akibatnya timbul banyak gas di perut. Perut terasa kembung dan tidak enak sepanjang hari," ujar Dr Tirta.

4. Konsumsi Makanan Bergula Tinggi

Mengonsumsi makanan indeks glikemik tinggi juga tidak disarankan saat sahur, sebab gula darah yang naik tinggi saat sahur justru bikin tubuh jadi cepat lapar.

Sementara makanan dengan indeks glikemik rendah membuat perut kenyang lebih lama.

Contoh makanan dengan indeks glikemik rendah adalah nasi merah, roti gandum, kentang rebus dengan kulitnya, ubi rebus.

• 5 Es Buah Segar yang Cocok untuk Menu Berbuka Puasa

5. Proses Memasak yang Memicu Kadar Gula

Proses pemasakan sejatinya mendongkrak indeks glikemik suatu makanan.

"Misalnya nasi yang dimasak jadi bubur, indeks glikemiknya jadi lebih tinggi. Campurlah sumber karbohidrat dengan serat dan kacang-kacangan agar perut kenyang lebih lama," sarannya.

Saat berbuka puasa, kita baru diijinkan mencari makanan dengan kadar indeks glikemik tinggi seperti kurma atau buah semangka.

"Ingat, jangan kalap setelah buka puasa. Paling baik, pilih takjil dengan kandungan protein di dalamnya pula," katanya.

Nah, itu dia beberapa hal yang sebaiknya enggak kita lakukan saat puasakalau pengin puasanya bisa tahan sampai saat berbuka puasa, girls.

Bisa banget langsung kita praktekan saat mau puasa besok ya. 

Artikel ini telah tayang di Cewek Banget Grid.ID dengan judul Tidur Setelah Sahur dan 4 Hal Lainnya yang Enggak Boleh Kita Lakukan Saat Puasa!