Kota Yogyakarta

Perubahan Iklim harus Dibendung agar Tidak Semakin Cepat

Suyana menambahkan, bahwa saat ini di seluruh Kampung di Kota Yogyakarta telah menjadi Proklim, hanya saja sifatnya masih rintisan.

Penulis: Kurniatul Hidayah | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM / Kurniatul Hidayah
Narasumber dalam workshop Program Kampung Iklim (Proklim) yang berasal dari Pemerintah Kota Yogyakarta dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Selasa (26/2/2019). 

"Memasukkan program perubahan iklim menjadi tantangan bersama guna merespon pola pembangunan yang dibuat dengan mengintegrasikan rencana pembangunan, strategi, dan implementasi yang melibatkan segala sektor," ungkapnya.

Baca: Korea Selatan Bisa Produksi Pisang Berkat Perubahan Iklim

Usaha perbaikan lingkungan, lanjutnya, menjadi komitmen bersama baik dari Pemkot Yogyakarta, media massa dan sekolah.

"Pemkot terus melakukan inovasi untuk mejaga lingkungan dan SDA yang ada. Beberapa diantaranya melakukan uji emisi, pemeriksaan kualitas udara ambien, melaksanakan penghijauan, pengurangan sampah, biopori, penghematan lampu penerang jalan umum, menyediakan transportasi publik, revitalisasi kawasan sungai, penataan kawasan kumuh, menjalankan program lintas sektoral seperti Kampung Tangguh Bencana, Kampung Panca Tertib, dan sebagainya," tandasnya.(TRIBUNJOGJA.COM)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved