Tujuh Kata dan Frasa Bahasa Jawa yang Harus Kamu Tahu Sebelum ke Yogyakarta
Berikut Tribunjogja.com rangkumkan tujuh kata dan frasa dalam Bahasa Jawa yang akan berguna saat dipakai berwisata ke Yogyakarta
Penulis: Fatimah Artayu Fitrazana | Editor: Muhammad Fatoni
3. Terima kasih
Yogyakarta dikenal dengan tutur katanya yang sopan dan menjunjung tinggi tata krama.
Maka alangkah baiknya setelah kita mendapatkan sesuatu, misalnya setelah menerima barang belanjaan, makanan, atau turun dari becak, kita mengucapkan "matur nuwun" yang artinya terima kasih.
4. Permisi
Permisi atau "Nuwun sewu" dapat digunakan sebelum menanyakan sesuatu, berjalan di antara kerumunan, atau melewati orang tua.
Contohnya, "Nuwun sewu, Kraton Ngayogyakarta wonten pundi?" (Permisi, Kraton Yogyakarta di mana?)
5. Enak
Kalau kita kebetulan kita mencicip kuliner di Yogyakarta dan rasanya enak, kita bisa bilang "Eco" (enak).
Misal, "Gudeg-ipun eco sanget" (Gudegnya enak sekali."
6. Mahal
Awis artinya mahal. "Reginipun awis" (harganya mahal).
Kita mungkin akan menggunakan kata ini sebagai siasat untuk menawar harga.
7. Bisa kurang?
Lanjutan dari "Reginipun awis" adalah "Saged kirang?" atau bisa kurang?
Misalnya, kita ingin membeli blouse batik di Pasar Beringharjo. Sang penjual menawarkannya dengan harga Rp100 ribu, yang menurut kita terlalu mahal.
Kita bisa mengatakan, "Batik-ipun awis, saged kirang?" (Batiknya mahal, bisa kurang?)
Selamat mencoba!
(Tribun Jogja/ Fatimah Artayu Fitrazana)