Aktivitas Merapi
Aktivitas Gunung Merapi Meningkat, BPBD Siapkan Pos Pantau Siaga Warga
Terkait peningkatan aktivitas Merapi, BPBD Sleman telah melakukan berbagai persiapan sebagai langkah kesiapsiagaan.
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Alexander Ermando
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Aktivitas Gunung Merapi kembali meningkat belakangan ini.
Laporan terakhir BPPTKG menyatakan bahwa Merapi mengeluarkan guguran lava pada 29 Januari lalu.
Meskipun demikian, Bupati Sleman Sri Purnomo mengimbau warga tetap tenang.
Status Merapi pun saat ini masih dalam tingkat Waspada.
"Luncuran guguran lava pun jaraknya relatif pendek, sehingga warga di lereng Merapi tidak perlu khawatir," ujar Sri Purnomo di Sekretariat Daerah (Sekda) Sleman, Kamis (31/01/2019).
Baca: Ini Penampakan Ninja Cc Terkecil, Kawasaki Ninja 125
Terkait peningkatan aktivitas Merapi, BPBD Sleman telah melakukan berbagai persiapan sebagai langkah kesiapsiagaan.
Kepala BPBD Sleman Joko Supriyanto menyatakan pihaknya mendirikan Pos Pantau Siaga Warga di 12 titik lokasi.
"Kami juga sudah menyediakan 600 ribu masker sebagai antisipasi jika terjadi hujan abu," ucap Joko.
Baca: Antisipasi Cuaca Ekstrem, Pemkab Sleman Koordinasikan Sejumlah Instansi
Selain dua hal tersebut, BPBD Sleman juga menyiagakan 12 barak pengungsi, memasang 164 rambu evakuasi, serta memastikan 20 Early Warning System (EWS) dalam kondisi aktif.
Sri Purnomo juga memastikan bahwa logistik siap dan tersedia. Logistik tersebut tidak hanya untuk mengantisipasi erupsi Merapi, tetapi juga bencana lain yang berpotensi terjadi di Sleman.
"Potensi bencana apa pun tentu kami akan antisipasi. Tentu saja kami berharap jangan sampai ada korban jiwa," kata Sri Purnomo.(*)