Rekam Jejak Edy Rahmayadi di PSSI - Mulai Mencalonkan Diri, Kontroversi, Hingga Resmi Undur Diri
Pengunduran dirinya resmi disampaikan saat membuka kongres PSSI di Nusa Dua Bali, Minggu (20/1/2019).
Ia diamankan satgas anti-mafia sepak bola saat ada di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, akhir Desember 2018.

Prestasi
Hal yang sama juga dilontarkan oleh Kapten Tim David Maulana.
Dia merasa senang, perjuangan tim tak dilupakan dan tetap mendapatkan sambutan positif dari negara dan para fans di Bandara Soekarno Hatta.
Tidak hanya permasalahan yang timbul dari persepakbolaan nasional di bawah kepemimpinan Edy Rahmayadi.
Ada pula sejumlah prestasi yang dicapai Timnas Indonesia di kancah internasional.
Satu yang paling membanggakan adalah keluarnya Timnas U23 sebagai juara pertama di gelaran AFC 2018, September lalu.
Ini menjadi kali pertama bagi U16 meraih posisi puncak di pertandingan tingkat Asia ini.
Di babak final Indonesia berhasil mengalahkan Timnas Iran dengan skor 2-0.
Baca: Edy Rahmayadi Mundur dari Ketua Umum PSSI, Begini Cuitan Twitter PSSI
Baca: Kelanjutan Kasus Pengaturan Skor, Eks Manajer PSS Sleman Penuhi Panggilan Komdis PSSI
Selain itu, ada sejumlah pertandingan lain yang juga berhasil dimenangi timnas Indonesia, bukan di posisi pertama.
Misalnya, ketika Timnas U23 berhasil mendapatkan perunggu di Sea Games 2017.
Kemudian Timnas Senior yang berhasil menjadi runner-up Piala AFF 2016.
Sejumlah prestasi lain juga berhasil ditorehkan di kelas sepak bola putri dan futsal.
Teriakan Edy Mundur
Namun, kemudian, suara-suara yang menginginkan Edy mundur dari jabatan ketum PSSI mulai muncul.