Banyak Laporan di Aplikasi Lapor Bantul Sudah Ditindaklanjuti, Kebanyakan Soal Infrastruktur

Kemudian, laporan terkait perbaikan infrastruktur, kata Nugroho, memang tak luput dari kesiapan anggaran.

"Ketika untuk melakukan tindakan perbaikan, tentu itu ada yang butuh dana. Misal diadukan di 2018 ketika anggaran di 2018 ada pasti langsung ditindaklanjuti," ujarnya. "Tapi ketika itu belum dan memerlukan biaya besar, kemudian ini direncanakan di tahun berikutnya," katanya.

Baca: Kasus DBD di Kabupaten Bantul Terus Menurun

Aplikasi Lapor Bantul ini, lanjut Nugroho, langsung terhubung dengan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.

Jawaban dan aksi akan langsung dilakukan oleh OPD bersangkutan sesuai hal yang diadukan.

"Jawaban maupun action dari masing-masing dinas. Karena dalam ketentuannya memang minimal OPD harus menjawab paling lama dua hari," tuturnya.

Masyarakat bisa menggunakan aplikasi ini dengan mengunduh di Play Store dan App Store.

"Di laporannya nanti bisa memasukkan nama jelas, diisi apa yang diadukan, foto, dan lokasinya di mana," kata Nugroho.

Pihaknya akan menambah fitur baru dalam aplikasi ini di 2019.

"Tahun ini akan dilengkapi dengan titik koordinat, di mana lokasi yang diadukan itu ada, itu bisa langsung ditampilkan di situ," paparnya.

Hal tersebut untuk memudahkan petugas lapangan menuju sasaran yang dimaksud.

"Petugas langsung bisa menuju sasaran karena koordinatnya lebih pasti. Itu baru akan kita kembangkan tahun ini," ujarnya.

Sebelum ada pengembangan tersebut, pihaknya akan melakukan evaluasi terlebih dahulu bersama OPD terkait.

"Sebentar lagi akan evaluasi bersama OPD yang ada dulu," katanya.(TRIBUNJOGJA.COM)