Skenario Akses Transportasi dari Yogya ke Bandara NYIA Kulonprogo, Ada Kereta Api dan Bus Damri

Rencananya, kereta api ini akan berhenti di stasiun Kedundang yang dekat dengan bandara baru.

Penulis: Agung Ismiyanto | Editor: Muhammad Fatoni
facebook Seasia
Ilustrasi Calon Bandara NYIA (New Yogyakarta International Airport) 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Kementrian Perhubungan saat ini tengah menyiapkan akses kereta api dari Yogya menuju bandara baru New Yogyakarta International Airport (NYIA).

Rencananya, kereta api ini akan berhenti di stasiun Kedundang yang dekat dengan bandara baru.

Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api, Kemenhub, Zulmafendi menjelaskan, pihaknya saat ini tengah menyiapkan jalur kereta dari stasiun Kedundang untuk mendukung operasional NYIA.

Untuk sementara, selama dalam tahap pembangunan, stasiun Wojo di Jawa Tengah akan dipergunakan terlebih dahulu. 

Gubernur DIY, Sri Sultan HB X saat meninjau kesiapan fasilitas pendukung kereta bandara di Stasiun Tugu Yogyakarta, sebelum melanjutkan tinjauan ke proyek Bandara baru di Kulon Progo, Selasa (8/1/2019) siang.
Gubernur DIY, Sri Sultan HB X saat meninjau kesiapan fasilitas pendukung kereta bandara di Stasiun Tugu Yogyakarta, sebelum melanjutkan tinjauan ke proyek Bandara baru di Kulon Progo, Selasa (8/1/2019) siang. (Tribun Jogja / Wahyu Setiawan)

"Kami targetkan tahun depan selesai (pembangunan jalur di stasiun Kedundang)," ujarnya, Selasa (8/1/2019).

Sebelumnya, Direktur Utama PT KAI, Edi Sukmoro, di bangsal Kepatihan juga menyatakan pihaknya tengah menyelesaikan pembangunan jalur kereta api dari stasiun Kedundang menuju bandara.

Meski ada persoalan pembebasan lahan, namun pihaknya optimis bisa selesai tahun depan.

Baca: Di Masa Mendatang Bandara NYIA dengan Adi Sumarmo Tersambung Akses Kereta Api

Baca: Penjelasan Singkat Kenapa Bandara Kulon Progo Diberi Nama NYIA

Salah satu hal yang membuat jalur ini akan cepat dibangun adalah karena tidak dibuat jalur layang (elevated) namun berada di tanah (landed).

Gubernur DIY sultan Hamengku Buwono X meninjau proyek pembangunan NYIA di Temon, Kulon Progo, Selasa (8/1/2019).
Gubernur DIY sultan Hamengku Buwono X meninjau proyek pembangunan NYIA di Temon, Kulon Progo, Selasa (8/1/2019). (Tribun Jogja/ Singgih Wahyu)

Edi menjelaskan, untuk penyediaan kereta api pun tidak ada masalah. Dia menargetkan, pengerjaan jalur dan juga operasional kereta api ini bisa seiring sejalan dengan yang dilakukan PT Angkasa Pura I dalam menyelesaikan bandara.

“Kami menyediakan sarana dan operasionalnya, nanti tersambung juga dengan airport Adi Sumarmo, Solo,” jelasnya.

Edi menjelaskan, koneksitas antara bandara satu dengan yang lainnya ini bisa menjadi hal yang ideal untuk menunjang angkutan massal.

Namun, saat ini untuk jalur dari bandara NYIA menuju bandara Adi Sumarmo masih menunggu penyelesaian pembebasan lahan.

Maket tampilan bangunan terminal utama Bandara Baru New Yogyakarta Internasional Airport (NYIA)
Maket tampilan bangunan terminal utama Bandara Baru New Yogyakarta Internasional Airport (NYIA) (TRIBUNJOGJA.COM / Alexander Ermando)

“Kalau kereta apinya sudah siap, untuk jalurnya mungkin tahun depan dan masih menunggu penyelesaian tanah dari departemen,” jelasnya.

Sekda DIY, Gatot Saptadi mengatakan, stasiun Kedundang diharapkan bisa cepat selesai dan melayani para penumpang. Selain dekat dengan bandara, akses melalui stasiun ini juga akan berdampak pada banyak aspek.

"Adanya Kedundang diharapkan bisa mengembangkan daerah sekitarnya dari berbagai sisi," ulasnya. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved