Waspada, Ini Peta Sebaran Potensi Sambaran Petir di DIY
sebaran Petir saat ini berada di Gunung Kidul bagian utara, Kota Yogyakarta, Sleman bagian barat dan barat daya, dan Kulon Progo bagian utara
Penulis: Mona Kriesdinar | Editor: Mona Kriesdinar
TRIBUNJOGJA.COM - Bulan Desember memasuki musim penghujan ditandai dengan curah hujan yang kian merata. Curah hujan akan semakin meningkat hingga memasuki puncak musim penghujan pada Januari 2019 mendatang.
Menurut hasil pantauan BMKG Yogyakarta, curah hujan dalam sehari mencapai 20 hingga 60 mm/hari.
"Wilayah DIY ke depan masih berpotensi hujan dengan kategori sedang hingga lebat. Mulai hujan umumnya siang, sore, hingga malam hari. Memasuki dasarian 2 hingga 3 Desember kondisi hujan diprediksi meningkat. Peningkatan tersebut termasuk intensitas dan frekuensi munculnya hujan," katanya pada Tribunjogja.com, Selasa (4/12/2018).
Ia menjelaskan hujan di wilayah DIY sudah mulai merata.
Curah hujan selama bulan Desember pun diprediksi tinggi, yaitu 301 hingga 500 mm/bulan.
Jika dibandingkan bulan November, hanya berkisar 100-200 mm/bulan.
"Curah hujan bulanan berkisar 301 hingga 500 mm/bulan. Itu masuk kategori tinggi. Bulan november cuma 201 hingga 300 mm/bulan, masuk kategori sedang. Kalau dilihat ada peningkatan curah hujan di Bulan Desember ini," jelasnya.
Peningkatan curah hujan memang terjadi dengan menguatnya musim hujan. Jadi dari segi intensitas dan frekuensi akan mengalami peningkatan, mulai dari November, nanti meningkat Desember, dan akan meningkat lagi Januari 2019," sambungnya.
Pihaknya memprediksi puncak musim hujan disebagian besar wilayah Yogyakarta akan terjadi pada bulan Januari 2019.
Pada puncak musim hujan tersebut curah hujan bisa mencapai di atas 500 mm/ bulan.
Sementara untuk daerah Kulon Progo puncak musim hujan Desember 2018.
Kemudian untuk Kabupaten Sleman sekitar Gunung merapi puncak musim hujan diperkirakan bulan Februari 2019.
Ia pun mengimbau masyrakat untuk mewaspadai potensi terjadinya bencana hidrometerologi,sepereti banjir, longsor, pohon tumbang, bahaya petir, dan lain-lain.
Peta sebaran potensi petir di DIY
Terkait dengan ancaman potensi petir ini, Stasiun Geofisika Yogyakarta melalui akun Instagram-nya merilis pemetaan wilayah potensi sebaran petir.
Dijelaskan bahwa sebaran Petir saat ini berada di Gunung Kidul bagian utara, Kota Yogyakarta, Sleman bagian barat dan barat daya, dan Kulon Progo bagian utara.
"Petir yang terdeteksi adalah petir jenis Cloud to Ground (CG) yaitu sambaran petir dari awan ke tanah. Dihimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dengan mengurangi aktivitas di luar ruangan atau membatasi penggunaan alat elektronik,"demikian keterangan dalam rilis tersebut. (*)