Khabib Nurmagomedov vs Conor McGregor : Semua yang Perlu Kamu Tahu Soal Kericuhan di UFC 229
Laga tarung gaya bebas UFC 229 antara Petarung asal Rusia, Khabib Nurmagomedov dan Conor McGregor diakhiri dengan kericuhan
Sementara Khabib akhirnya berpidato di konferensi media di T-Mobile Arena.
"Pertama-tama saya ingin mengatakan maaf kepada komisi atletik Nevada, ke Vegas, saya tahu ini bukan sisi terbaik saya. Ini bukan sisi terbaik saya," katanya.
Dia melanjutkan bahwa insiden itu dipicu oleh aksi provokasi McGregor dan timnya yang bernada rasialis.
"Dia berbicara tentang agama saya, dia berbicara tentang negara saya, dia berbicara tentang ayah saya," katanya dalam konferensi pers.
Sementara itu, identitas penyerbu Octagon yang menyerang McGregor terungkap sebagai Zubaira Tukhugov dan Islam Makhachev.
Tukhugov adalah pria yang diklaim McGregor sebagai pengkhianat Chechnya karena bekerja dengan warga Dagestan.
"Seorang Chechnya sejati tidak akan pernah membantu dalam serangan pimpinan Dagestan pada orang Chechnya yang lain," McGregor menulis di media sosial seolah membangun ketegangan.
“Seorang Chechnya sejati tidak akan pernah menerima perintah dari seorang pria Dagestan. Ini pengkhianatan. Tidak ada yang lebih buruk dari pengkhianatan,” tambahnya.
Pada hari Minggu sore efek setelah perkelahian mulai terungkap.
Sepupu Khabib, Abubakar Nurmagomedov, merilis video yang mengklaim McGregor telah memukulnya di bawah mata selama perkelahian.
Semua yang perlu kamu tahu tentang pertandingan Khabib vs McGregor
1. Conor McGregor ingin pertandingan ulang
Conor McGregor menginginkan adanya pertandingan ulang melawan Khabib. Ini ia tegaskan melalui akun twitternya.
Namun sejumlah pakar mengkhawatirkan pertandingan ulang tersebut.
Sementara MMA fighter Inggris John Maguire menduga mungkin ada motif yang lebih sinis di balik drama. Tapi insiden ini akan segera terlupakan dan akan menjadi sebuah pertandingan ulang yang lebih seru.