Gaya Berbahasa "Anak Jaksel", Fenomena Code Mixing yang Jadi Candaan di Medsos
Istilah "Anak Jaksel" digunakan untuk menyebut kebiasaan anak-anak muda yang berkomunikasi dengan campuran bahasa Indonesia dengan bahasa Inggris.
"Orang yang bisa berbagai bahasa itu akan berbicara dengan temannya yang bisa bahasa Inggris dengan bahasa Inggris, bicara dengan temannya yang berbahasa Jerman, dengan bahasa Jerman," ucap Ivan.
"Mereka bisa memilah mana yang bahasa Jerman, dan mana yang bahasa Inggris. Satu kalimat satu bahasa, bisa enggak masalah, enggak dicampur-campur," kata dia.
Pada akhirnya, kemampuan menggunakan bahasa yang baik dan benar, menurut Ivan, didasarkan pada kemauan masing-masing indiividu. Sebab, banyak orang yang nyatanya bisa menyesuaikan lidahnya untuk berbicara menggunakan bahasa baru yang notabene bukan merupakan bahasa ibunya.
"Jadi, hal seperti itu cuma masalah mau atau nggak," kata Ivan. (Luthfia Ayu Azanella)
.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Candaan Gaya Berbahasa "Anak Jaksel", Mengapa Fenomena Ini Terjadi?"