Techno
Selain Go-Jek, 6 Startup Asal Indonesia Ini Berhasil Go International
Rupanya, selain Go-Jek, diketahui ada enam startup berkembang lainnya yang mencoba 'Go international' alias sudah mendunia.
TRIBUNJOGJA.COM - Anak muda Indonesia pantas berbangga, karena kreatifitasnya mulai diakui dunia internasional.
Sebut saja Go-Jek yang diciptakan oleh Nadiem Makarim.
Didirikan pada tahun 2010 sebagai layanan telepon naik sepeda motor, GoJek telah berevolusi menjadi platform seluler sesuai permintaan dan aplikasi canggih.
Baca: Go-Jek Gandeng 3 Fintech Startup untuk Perluas Proses Pembiayaan Mitra
Dimana, Go-Jek juga menyediakan berbagai layanan yang mencakup transportasi, logistik, pembayaran seluler, pengiriman makanan, dan banyak layanan on-demand lainnya.
Setelah beroperasi di 50 kota di Indonesia, Go-Jek kemudian menunjukkan 'Taring'nya dengan membuka 'Cabang' di Vietnam dengan nama Go-Viet.
Rupanya, selain Go-Jek, diketahui ada enam startup berkembang lainnya yang mencoba 'Go international' alias sudah mendunia
Berikut ini merupakan keenam startup tersebut.
1. Traveloka
Didirikan tahun 2012 silam, Traveloka merupakan sebuah perusahaan unicorn Indonesia yang menyediakan layanan tiket pesawat dan pemesanan hotel secara online dengan fokus pada perjalanan domestik.
Traveloka didirikan oleh praktisi teknologi informasi yang kembali dari Amerika Serikat ke Indonesia, antara lain Derianto Kusuma, Ferry Unardi dan Albert Zhang.
Selain berkembang di Indonesia, mungkin tak banyak yang tahu jika Traveloka kini telah 'melejit' di beberapa negara di Asia Tenggara.
Negara-negara tersebut adalah Thailand, Singapura, Malaysia, Filipina dan Vietnam.
2. Adskom
Startup yang satu ini didirikan pada tahun 2013 lalu oleh dua orang bernama Italo Gani dan Tirto Adji.
Adskom dirancang untuk memberi energi industri dan bermanfaat bagi semua pemangku kepentingan.