Seperti Apakah Rumah yang Akan Dibangun NASA di Mars Nanti?

Cahaya matahari ini berfungsi untuk menyinari taman hidroponik yang berfungsi menyediakan oksigen.

Tim ini mengklaim, bangunan tersebut mampu menahan iklim lokal Mars yang keras dan menyerap radiasi untuk melindungi manusia.

Selain Zophorus, kompetisi ini juga memiliki empat tim lain yakni AI Spacefactory, Kahn-Yates, SEArch+/Apis Cor, dan Northwestern University.

Baca: Selain Blood Moon Terlama, Bulan Ini Ada Fenomena Astronomi Opsisi Planet Mars

Beberapa finalis juga memberikan konsep serupa, yakni alat pencetak rumah yang tidak membebani para penjelajah nantinya.

Kompetisi ini juga mampu memberikan wawasan tambahan bagi metode pembangunan rumah di Bumi.

Dengan alat pencetak rumah seperti yang dipaparkan para finalis, diperkirakan industri perumahan juga bisa berkembang dengan mengadopsi teknologi ini.

Syarat rumah di Mars Xavier de Kestelier, kepala teknologi desain dan inovasi di firma desain Hassell, menuturkan astronot pertama nantinya akan melakukan perjalanan seribu kali jarak antara Bumi dan Bulan.

Misi ini juga akan berlangsung lebih dari tiga tahun.

Untuk itu, desain rumah di luar angkasa, khususnya Mars tidak hanya berfokus pada penampakan saja, namun diperlukan desain yang lebih fungsional agar para astronot nyaman dan mencapai kinerja yang memuaskan.

Ketebalan dinding juga harus diperhatikan agar rancangan tersebut mampu melindungi penghuninya dari pemanasan, tekanan, dan iklim Mars yang keras.(TRIBUJNOGJA.COM)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Begini Konsep Rumah yang Bakal Dibangun di Mars", https://properti.kompas.com/read/2018/08/22/070000421/begini-konsep-rumah-yang-bakal-dibangun-di-mars.
Penulis : Rosiana Haryanti
Editor : Hilda B Alexander