Waktu Shalat Gerhana Bulan yang Tepat, Niat dan Tata Caranya

Niat shalat gerhana adalah Saya salat sunah gerhana bulan dua rakaat sebagai imam atau makmum karena Allah SWT

Editor: Iwan Al Khasni
TRIBUNJOGJA.COM / Hasan Sakri Gozali
Ilustrasi 

TRIBUNJOGJA.COM - Fenomena Gerhana Bulan Total 'Blood Moon' 28 Juli 2018 akan terjadi mulai pukul 00.13 WIB.

Bagi kalangan ilmuwan kejadian ini akan jadi sejarah apalagi Gerhana bulan total Blood Moon yang sama diperkirakan akan terjadi lebih kurang 104 tahun ke depan.

Sedangkan bagi umat muslim, gerhana bulan dalam bahasa Arab disebut “khusuf”.

Ada anjuran saat terjadi fenomena gerhana bulan kita dianjurkan untuk mengerjakan salat sunah dua rakaat atau salat sunah khusuf.

Salat sunah ini terbilang sunah muakkad.

Kapan waktu yang tepat Salat gerhana?

Fase gerhana sebagian mulai pukul 01.24 sampai pukul 05.19 WIB (untuk WITa dan WIT menyesuaikan).

Gerhana Bulan
Gerhana Bulan (Kolase BMKG Tom Fox/The Dallas Morning News/AP)

Dikutip Tribunjogja.com dari laman nu.or.id berikut niat dan tata cara shalat gerhana bulan:

"Ushallî sunnatal khusûf rak‘ataini imâman/makmûman lillâhi ta‘âlâ"

Artinya, “Saya shalat sunah gerhana bulan dua rakaat sebagai imam/makmum karena Allah SWT.”

Adapun tata cara shalat sunah gerhana bulan adalah sebagai berikut:

1. Niat di dalam hati ketika takbiratul ihram.

2. Mengucap takbir ketika takbiratul ihram sambil niat di dalam hati.

3. Baca taawudz dan Surat Al-Fatihah. Setelah itu baca Surat Al-Baqarah atau selama surat itu dibaca dengan jahar (lantang).

4. Rukuk dengan membaca tasbih selama membaca 100 ayat Surat Al-Baqarah.

5. Itidal, bukan baca doa i’tidal, tetapi baca Surat Al-Fatihah. Setelah itu baca Surat Ali Imran atau selama surat itu.

6. Rukuk dengan membaca tasbih selama membaca 80 ayat Surat Al-Baqarah.

7. Itidal. Baca doa i’tidal.

8. Sujud dengan membaca tasbih selama rukuk pertama.

9. Duduk di antara dua sujud

10.Sujud kedua dengan membaca tasbih selama rukuk kedua.

11.Duduk istirahat atau duduk sejenak sebelum bangkit untuk mengerjakan rakaat kedua.

12.Bangkit dari duduk, lalu mengerjakan rakaat kedua dengan gerakan yang sama dengan rakaat pertama. Hanya saja bedanya, pada rakaat kedua pada diri pertama dianjurkan membaca surat An-Nisa. Sedangkan pada diri kedua dianjurkan membaca Surat Al-Maidah.

13.Salam.

14.Imam atau orang yang diberi wewnang menyampaikan dua khutbah shalat gerhana dengan taushiyah agar jamaah beristighfar, semakin takwa kepada Allah, tobat, sedekah, memerdekakan budak (pembelaan terhadap kelompok masyarakat marjinal), dan lain sebagainya. (jogja.tribunnews.com)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved