Tepuk Tangan Bergemuruh saat Ali Mochtar Ngabalin Ucapkan 'Selamat Datang TGB di Istana'

Pernyataan Ali Mochtar Ngabalin dari Kantor Staf Presiden, menyiratkan kesediaan kubu Presiden Jokowi untuk merangkul TGB

via Kompas.com
Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Gubernur NTB, TGB Zainul Majdi (kanan) berziarah di makam Pahlawan Nasional Maulana Syekh TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Majid di Ponpes NW Pancor, Lombok Timur, NTB, Kamis (23/11). Selain berziarah, Presiden Joko Widodo juga dijadwalkan akan membuka Munas Alim Ulama NU dan Konbes PBNU di Islamic Center NTB yang dihadiri oleh 1000 ulama se-Indonesia. ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/pras/17 

TRIBUNJOGJA.COM - Tuan Guru Bajang atau TGB Zainul Majdi masuk ke lingkaran dalam Istana?

Setidaknya, pernyataan Ali Mochtar Ngabalin dari Kantor Staf Presiden, menyiratkan kesediaan kubu Presiden Jokowi untuk merangkul TGB yang saat ini menjabat Gubernur Nusa Tenggara Barat.

Semenjak TGB Zainul Majdi yang menyatakan dukungan pribadinya terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) dua periode, banyak tanggapan-tanggapan dari tokoh koalisi maupun oposisi.

Salah satu tanggapan datang dari pihak istana, yakni Ali Mochtar Ngabalin selaku Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Informasi Kantor Staf Presiden (KSP).

 Tanggapan tersebut disampaikan Ngabalin melalui tayangan Satu Meja, Kompas TV, Senin (16/7/2018).

Ketika ditanya terkait pernyataan TGB yang mendukung Jokowi, Ngabalin mengucapkan selamat datang.

"Bagi presiden dan istana tetap kami mengucapkan ahlan wa sahlan (selamat datang), selamat datang Tuan Guru Bajang (TGB)," kata Ngabalin.

Belum selesai menjawab, Ngabalin kembali ditanyakan maksud selamat datang yang ia sampaikan tersebut.

"Selamat datang kemana?," tanya Budiman Tanuredjo sebagai pembawa acara.

"Selamat datang ke sebuah kontestasi demokrasi yang luas," jawab Ngabalin.

Budiman Tanuredjo pun kembali menyanggah apakah tidak ada kaitannya selamat datang tersebut dengan istana.

"Bukan selamat datang ke istana ya?," tanya Budiman.

Ngabalin pun menjawab bahwa selamat datangnya tersebut juga berlaku untuk di istana.

"Selamat datang ke istana, selamat datang bersama-sama di istana untuk memperkuat sebuah sistem demokrasi yang sedang berjalan," jawab Ngabalin disertai gemuruh tepuk tangan dalam studio.

Ngabalin pun menyatakan jika tidak ada yang salah atas dukungan TGB ke Jokowi.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved