Kontes Robot Indonesia 2018

Kontes Robot Indonesia, Jadi Ajang Tingkatkan SDM di Bidang Robotik

Kontes Robot Indonesia, Jadi Ajang Bagi Anak Bangsa Untuk Tingkatkan SDM di Bidang Robotik

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Hari Susmayanti
Tribun Jogja/ Ahmad Syarifudin
Konferensi pers terkait kontes Robot Indonesia 2018, di UMY, Senin (9/7/2018) 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Ahmad Syarifudin

TRIBUNJOGJA.COM - Hingga saat ini belum ada robot karya anak bangsa yang berhasil menembus dunia industri.

Namun, melalui Kontes Robot Indonesia (KRI) Nasional 2018, digadang-gandang akan memiliki peran penting dalam mengasah kemampuan sumber daya manusia di bidang robotik.

"Robot kompetisi memiliki aspek teknis yang lebih rumit dari robot industri. Sehingga, peserta kompetisi otomatis memiliki kemampuan dasar terkait robot industri. Termasuk untuk memberbaiki kerusakan,” ujar Ketua Dewan Juri KRI 2018, Wahidin Wahab, dalam konferensi pers terkait KRI di UMY, Senin (9/7/2018).

Menurutnya, salah satu kendala terberat anak bangsa dalam memasuki dunia robotik pada bidang industri adalah keterbatasan komponen.

Pasalnya, hingga saat ini, mayoritas komponen robot merupakan komponen yang diproduksi di luar negeri.

Baca: Jadi Tuan Rumah, UMY Optimis KRI 2018 Mampu Dongkrak Pariwisata Bantul

Sehingga, Wahidin menilai, ketika anak bangsa mencoba membuat robot industri, maka harga dan skala ekonominya akan sulit untuk bersaing dengan produsen-produsen besar.

“Sebabnya, beberapa mantan peserta KRI lebih fokus untuk melanjutkan usaha di bidang perlengkapan robot yang lebih sederhana,” tuturnya.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan, para mantan peserta KRI dapat merintis dari produk yang lebih sederhana. Produk itu biasanya digunakan oleh anak-anak yang baru mulai mempelajari dunia robotik.

Para penggemar robot yang ingin melanjutkan dalam dunia usaha, dapat memulai dari membuat aplikasi dan perakitan komponen menjadi sebuah robot sederhana yang dapat dipasarkan untuk media belajar anak-anak.

Baca: Kemenristekdikti Tunjuk UMY Jadi Tuan Rumah Kontes Robot Indonesia 2018

Diketahui sebelumnya, kontes robot ini merupakan kerjasama antara Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) RI dengan UMY yang akan diselenggarakan pada, Selasa 10 - 13 Juli 2018 mendatang.

Kontes kecanggihan robot pintar ini akan diikuti oleh 91 tim dari 48 perguruan tinggi terbaik se-Indonesia, yang sebelumnya telah lolos dalam KRI tingkat Regional 2018.

UMY memprediksi akan ada sekitar tiga ribu penonton yang akan memadati venue dalam ajang robotik ini.

Akan ada 5 kategori perlombaan robotik yang akan diikuti oleh masing-masing peserta, yakni kategori Kontes Robot Abu Indonesia (KRAI), Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI), Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) Beroda, Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) Humanoid, dan Kontes Robot Seni Tari Indonesia (KRSTI). (tribunjogja)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved