Bantul

Kisah Inspiratif Wanita Juragan Batik Asal Bantul Pilih Jadi Tukang Ojek Online

Berawal dari keisengan tersebut, rupanya keputusannya menjadi driver Go Jek mampu mengembangkan bisnis batiknya

TRIBUNJOGJA.COM / Wahyu Setiawan
Pipin Ismail, Driver Go-Jek sekaligus pengusaha fashion batik usai menerima penghargaan sebagai Mitra Go-Jek Inspiratif di Yogyakarta beberapa waktu lalu. 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Wahyu Setiawan Nugroho

TRIBUNJOGJA.COM - Mungkin tak akan ada yang tahu saat perempuan asal Bantul, Pipin Ismail ini mengenakan jaket hijau kombinasi hitam khas ojek daring, rupanya dirinya merupakan perempuan yang memiliki bisnis batik.

Tak ada bedanya dengan mitra Go Jek lainnya yang memilih profesi sebagai driver ojek online.

Pipin mengaku saat pertama kali memutuskan untuk bergabung menjadi mitra Go Jek, dirinya hanyalah iseng dan coba-coba usai mendengar kabar bahwa menjadi seorang driver setiap harinya akan bertemu dengan orang baru dan memperoleh pengalaman baru.

Berawal dari keisengan tersebut, rupanya keputusannya menjadi driver Go Jek mampu mengembangkan bisnis batiknya.

Dengan kata lain, Pipin Ismail telah mengambil langkah yang tepat dengan bergabung menjadi mitra Go Jek.

Melalui kesibukannya menjadi driver ojek online dirinya juga akan menambah relasi untuk menjadi konsumen batiknya.

"Setiap penumpang yang pesan go-ride biasanya saya perkenalkan dan saya titipkan kartu nama bisnis batik saya," kata Pipin saat ditemui beberapa waktu lalu.

Pipin mengaku lewat usahanya menjadi driver Go Jek ini bisnis batiknya mendapatkan pesanan cukup banyak.

"Bahkan pernah ada order dari Makassar," terangnya.

Pipin mengaku telah bergelut dalam dunia bisnis fashion selama lebih kurang 10 tahun dengan menjadi seorang desainer pakaian dan berusaha batik.

Dirinya merasa tak malu dengan profesi yang ia jalani kini.

Justru dirinya merasa bangga dengan keputusan menjadi seorang driver ojek online.

"Bagi saya perempuan harus bisa punya pegangan, suatu saat bisa saja akan ditinggal suami, ditinggal orang tua, orang terkasih maka seorang perempuan harus memiliki usaha sendiri dan tidak bergantung dengan orang lain," katanya memotivasi.

Ketika ditanya mengenai kodratnya sebagai istri, Pipin menegaskan bahwa selama seorang istri mampu membagi waktu maka akan ada jalan rejeki yang didapatkan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved