Internasional

Akibat Hoaks, Internet di Wilayah Ini Sempat Diputus

Pembunuhan tiga orang di Tripura ini adalah rangkaian kasus serupa yang dipicu kabar bohong soal kelompok penculik anak.

Editor: Ari Nugroho
ilustrasi 

Ratusan orang itu yakin keempat orang pedagang tersebut adalah para penculik anak-anak, padahal mereka hanya sekadar berhenti di tepian jalan untuk minum teh.

Namun, massa yang mengamuk berhasil menerobos masuk ke pangkalan paramiliter itu dan menyeret keempat orang itu keluar dari dalam mobil.

Massa lalu menghajar mereka dengan menggunakan kayu dan batangan besi, sementara para tentara kewalahan melindungi keempat orang itu.

Meski sudah melepaskan tembakan peringatan, para tentara tak berhasil membubarkan massa yang mengamuk itu.

Das menyebut korban tewas bernama Zahir Khan dan seorang tentara juga terluka parah.

Beberapa jam sebelumnya, seorang perempuan berusia 40-an juga tewas dikeroyok setelah terlihat berkeliaran di sebuah desa.

Warga yang yakin perempuan itu adalah penculik anak-anak, memukulinya lalu menyeret tubuhnya keliling desa.

Baca: Rawan Hoaks, Diskominfo DIY Minta Masyarakat Cek dan Ricek

Sejauh ini, meski polisi sudah menanyai puluhan tersangka terkait ketiga insiden itu belum satu pun orang ditahan.

India merupakan negara dengan jumlah pemilik telepon seluler terbanyak di dunia.

Setidaknya lebih dari 1 miliar warga India memiliki telepon seluler dan 478 juta di antaranya tersambung dengan internet.(TRIBUNJOGJA.COM)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Berita Hoaks Picu Pembunuhan, Pemerintah Tripura Putus Akses Internet", https://internasional.kompas.com/read/2018/06/29/16405031/berita-hoaks-picu-pembunuhan-pemerintah-tripura-putus-akses-internet.
Penulis : Ervan Hardoko
Editor : Ervan Hardoko

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved