Lima Tempat kuliner di Jogja yang Jadi Surganya Pecinta Makanan Super Pedas

Berikut ini merupakan lima tempat makan di Yogyakarta yang menyajikan makanan super pedas

Editor: Mona Kriesdinar
Tribun Jogja/Hamim Thohari
Gudeg Mercon 

Oseng-oseng mercon adalah masakan berbahan utama koyor (daging dan lemak) sapi yang dimasak dengan rasa yang sangat pedas.

Sunarmi pemilik warung "Bu Narmi" menyatakan menu tersebut pertama kali dibuat oleh ibunya pada tahun 1987. Untuk bumbu yang digunakan cukup sederhana, yakni cabai rawit, bawang merah, bawang putih, dan gula jawa.

4. Gudeg Mercon Bu Tinah

Gudeg Mercon

Jika selama ini gudeg dikenal dengan rasanya yang manis, maka gudeg di sini memiliki rasa yang super pedas hingga dijuluki Gudeg Mercon.

Adalah Ngatinah, yang telah berjualan Gudeg Mercon sejak tahun 1992 yang lalu, sehingga gudeg tersebut di kenal dengan nama Gudeng Mercon Bu Tinah.

Ingin menjual gudeg yang rasanya berbeda dengan gudeg kebanyakan adalah alasan Tinah membuat gudeg dengan rasa yang sangat pedas.

"Kan dimana-mana orang berjualan gudeg rasanya manis, dan tidak semua orang seneng makanan manis, maka kepikiran membuat gudeg yang rasanya pedas," ujar Parni, anak dari Tinah saat ditemui di tempat berjualan gudeg.

Seperti kebanyakan gudeg, seporsi gudeg mercon berisikan nasi, gudeg (nangka), areh (santan kental), dan sayur tempe beserta krecek.

Yang membedakannya dengan gudeg kebanyakan adalah sayur kreceknya yang super pedas. Ketika mencicipi menu ini, rasa pedas akan langsung menyambar di mulut.

Rasa pedas tersebut terasa pas dengan gurih nya areh, dan gudegnya yang berasa sedikit manis. Pembeli bisa memilih beberapa lauk yang disediakan, mulai dari gorengan, telur, ayam, sate, tahu, tempe, dan beberapa lauk laiNnya.

Setiap harinya, mulai dari jam 21.00 hingga pagi menjelang Parni maupun Ngatinah berjualan di lapak sederhana yang berada di pinggir jalan.

Pengunjung disediakan tikar yang digelar di atas trotoar sebagai alas duduk menikmati gudeg Mercon. Tetapi karena selalu ramai di datangi pembeli, sering kali jam 01.00 malam, dagangannya sudah habis.

5. Ayam Geprek Bu Rum

Ayam Geprek

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved