Pembunuhan Gajah Bunta

Pembunuhan Gajah Bunta: Gubernur Siapkan Hadiah Rp100 Juta Bagi Warga yang Temukan Pelaku

Pembunuhan Gajah Bunta: Gubernur Siapkan Hadiah Rp100 Juta Bagi Warga yang Temukan Pelaku

Editor: Hari Susmayanti
Kolase/Twitter/Instagram/@tuluscompanyindonesia
Gajah Bunta tewas diracun orang tidak bertanggung jawab 

TRIBUNJOGJA.COM - Seekor gajah bernama Bunta ditemukan tewas di area Conservation Respon Unit (CRU) Desa Bunin, Kecamatan Serbajadi, Kabupaten Aceh Timur, Sabtu (9/6/2018).

Dari hasil pemeriksaan tim dokter Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Aceh dan tim identifikasi Polres Aceh Timur, gajah tersebut tewas lantaran diracun.

Dokter juga  menemukan buah kuini di dalam perut sama persis seperti yang berada tak jauh dari bangkai gajah.

“Kami sudah ambil limpa, hati dan usus untuk seterusnya dibawa penyidik Polres Aceh Timur untuk uji laboratorium di Medan, Sumatera Utara,” sebut Kepala Seksi Wilayah I, BKSDA Provinsi Aceh, Dedi Irvansyah, Senin (11/6/2018).

Tim juga membawa satu gading gajah utuh yang belum berhasil diambil pelaku pembunuhan.

Patahan gading gajah sepanjang 46 sentimeter itu kemudian dijadikan barang bukti.

Sementara satu gadingnya hilang dan sementara motif pelaku diduga sebagai upaya pencurian gading gajah.

Baca: Polres Cilacap Ungkap Penyelundup Narkoba ke Nusakambangan, Pelaku Oknum Pegawai Lapas

Kabar ini tentunya membuat geram banyak pihak mulai dari musisi, instansi yang terkait hingga pejabat daerah Aceh.

Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf pun menjanjikan hadiah sebesar Rp100 juta bagi warga yang bisa menangkap pelaku pembunuhan gajah tersebut.

Sayembara ini diumumkan Irwandi Yusuf melalui akun Facebook pribadinya pada Rabu (13/6/2018).

Bagi yang dapat memberikan informasi akurat yang dapat mengarahkan Aparat Penegak Hukum untuk menangkap PELAKU pembunuhan GAJAH jinak yang bernama BUNTA di Aceh Timur.

Yang ingin memberikan info akurat harap mengirimkannya ke E-Mail saya: albiruny@gmail.com

Kerahasiaan dijamin oleh Gubernur.

Kepada PELAKU diharapkan segera menyerahkan diri kepada yang berwenang atau akan ditangkap dengan resiko yang tidak dapat diperkirakan."tulis Irwandi Yusuf pada status Facebook-nya.

Tak berhenti sampai di situ, melansir dari Kompas.com pada Rabu (13/6/2018), BKSDA Provinsi Aceh juga akan menyediakan hadiah sebesar Rp 10 juta untuk pemberi informasi terkait pembunuhan Bunta.

Hal ini diungkapkan oleh Kepala BKSDA Provinsi Aceh, Sapto Aji Prabowo yang menyebutkan uang Rp 10 juta akan diberikan kepada siapapun pemberi informasi valid pelaku pembunuhan Bunta.

“Kami bersama mitra sediakan Rp 10 juta untuk informasi yang sahih terkait pelaku pembunuhan Bunta. Silakan sampaikan ke BKSDA Aceh, pemberi informasi akan dijamin kerahasiaannya,” sebut Sapto, Senin (11/6/2018).

Sapto sendiri juga menjelaskan bahwa Polres Aceh Timur dan Polda Aceh hingga kini terus mendalami pelaku pembunuhan Bunta.

Diketahui, Bunta adalah gajah terbaik yang dimiliki BKSDA Aceh yang usianya baru menginjak 27 tahun dan telah menjadi jinak 12 tahun terakhir.

Pada awalnya, Bunta adalah hewan liar yang ditangkap di Desa Alue Rambe, Aceh Utara yang kemudian dilatih bersama tim BKSDA Aceh.

“2006 Bunta ditangkap, lalu dilatih. Saat itu masih dibolehkan menangkap gajah liar untuk dilatih. Baru 2008 tidak dibolehkan lagi,” tuturnya.

Bunta ditempatkan di CRU Serbajadi, Aceh Timur dan memiliki jasa banyak mengatasi konflik gajah dan manusia di Aceh Timur.

“Ini kasus pertama, ada gajah jinak, terlatih, dibunuh di Aceh. Karena itu pula, kami berharap masyarakat membantu upaya penangkapan pelaku pembunuhan Bunta,” pungkasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pembunuhan Gajah Bunta, Gubernur Aceh Buat Sayembara Cari Pelaku Berhadiah Rp 100 Juta, 

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved