Jubaidi
Mengenal Lebih Dekat Pak Jubaidi, Tukang Sampah Jujur Bertemu Presiden Jokowi
Mengenal Lebih Dekat Pak Jubaidi, Tukang Sampah Jujur Bertemu Presiden Jokowi
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Hari Susmayanti
Hanya ada televisi, alamat kecil dan kasur yang telah usang.
Kamar itu berada di ujung gang.
Terlihat sangat sempit karena bagian depan di pagar oleh bangunan sebelahnya.
Di depan kamar, terdapat pula gerobak sampah berwarna kuning yang digunakan Jubaidi untuk bekerja memungut sampah setiap hari.
Diceritakan Jubaidi, hari Rabu tanggal 23 Mei 2018, pagi, sekira pukul 05.00 WIB, seperti biasanya, ia bekerja berkeliling di wilayah Muja-muju, Umbulharjo untuk memunguti sampah.
Usai berkeliling, ketika hendak ke TPS Kotagede.
Tepatnya di Jalan Veteran, Umbulharjo, ia menemukan sebuah tas karung berwarna orange yang tergeletak di pinggir jalan.
"Saya pikir, karung itu sampah teman yang jatuh ketika hendak dibuang ke tempat pembuangan sampah. Akhirnya saya ambil dan saya kaget, ternyata didalam isinya uang banyak sekali," terang dia.
Di dalam karung itu, dijelaskan Jubaidi, berisikan cas handphone, kipas angin kecil dari baterai, 19 amplop yang didalamya berisi uang pecahan Rp 10 ribu dan uang pecahan seratusan ribu yang dihitung berjumlah Rp 20 juta.
"Kalau saya mau curang. Saya bisa saja masukan ke dalam gerobak sampah pasti tidak ada yang tau," ujarnya.
Namun, hati nuraninya berontak.
Ia mengaku tak bisa mengambil barang jika barang itu bukan haknya.
"Waktu itu saya langsung panggil saksi. Ada orang yang sedang menyapu di pinggir jalan saya panggil. Saya bilang 'Pak saya menemukan uang' sambil saya tunjukkan uang itu," ucap Jubaidi memperagakan saat pertama kali menemukan uang.
Saat itu, diceritakan Jubaidi, orang yang sedang menyapu itu yang juga merupakan kepala Rukun tetangga (RT) setempat, sempat tidak percaya jika dirinya menemukan uang.
"Kalau bapak beneran menemukan uang ngapain bapak beritahu saya," ujar Jubaidi menirukan ucapan pak RT.