Aktivitas Merapi
Kabut Tebal, Letusan Merapi Tak Teramati dari Tunggularum
Letusan terbaru Gunung Merapi, Kamis (24/5/2018) pukul 10.48 WIB tidak teramati dari Tunggularum karena lereng hingga puncak diselimuti kabut tebal
Penulis: Setya Krisna Sumargo | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Situasi di kawasan Dusun Tunggularum, Desa Girikerto, Turi, Sleman, masih terpantau normal. Warga beraktivitas seperti biasa.
Letusan terbaru Gunung Merapi, Kamis (24/5/2018) pukul 10.48 WIB tidak teramati dari Tunggularum karena lereng hingga puncak diselimuti kabut tebal.
Namun kabut itu tampak lebih pekat dan berarak mengarah ke barat.
Dipantau dari gardu pandang Tunggularum, sesekali badan gunung terlihat.
Bukit Turgo yang berada di sisi barat daya Merapi juga hanya terlihat kakinya.
Baca: Disertai Pijar Merah di Letusan Pagi Ini, Bisa Jadi Pertanda Proses Merapi Menuju ke Erupsi Magmatis
Kehidupan normal di sekitar Tunggularum juga tampak dari sikap biasa anak-anak yang pulang sekolah.
Satu regu patroli Polsek Turi sekitar pukul 11.15 tiba di area bunker Tunggularum.
Tim memeriksa situasi sebagai respon atas letusan terbaru Merapi siang ini.
Hingga siang ini pukul 11.30, visual puncak Merapi dan kolom letusan tetap tidak terlihat dari dusun yang berjarak sekitar 5 kilometer dari puncak gunung ini.(Tribunjogja.com/xna)