Hari Pi Internasional, NASA Bikin Tantangan Matematika untuk Masyarakat
Tantangan "Pi in the Sky" diciptakan oleh Kantor Pendidikan Laboratorium Propulsi Jet Jet (JPL) NASA di Pasadena
Penulis: Hanin Fitria | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM - NASA mengundang masyarakat untuk merayakan Pi Day yang jatuh pada 14 Maret 2018 hari ini, dengan serangkaian permainan perhitungan kosmik untuk anak-anak dan orang dewasa untuk dipecahkan.
Tantangan "Pi in the Sky" diciptakan oleh Kantor Pendidikan Laboratorium Propulsi Jet Jet (JPL) NASA di Pasadena, California, dan sekarang berada di tahun kelima.
Dilansir www.tribunjogja.com melalui situs Space.com tantangan ini akan menampilkan masalah matematika untuk menghitung gempa di Mars, hujan helium di Jupiter dan laju rotasi pengunjung antar bintang pertama yang ditemukan, asteroid 'Oumuamua.
Topik tantangan Pi Day tahun lalu termasuk kawah dengan umpan berbentuk kupu-kupu, atau bahan terlempar, dan gerhana matahari total.
Pi adalah angka yang digitnya bertahan selamanya, tapi paling populer dikenal dengan angka 3,14, maka Pi Day dirayakan pada 14 Maret.
Ini adalah konstanta matematika yang sering dilambangkan dengan simbol π.
Pi sangat berguna saat menentukan keliling atau luas permukaan benda langit bulat.
Ini juga membantu para insinyur dan ilmuwan memprogram orbit satelit dan pesawat ruang angkasa yang tepat.
Ota Lutz, seorang spesialis pendidikan senior di JPL, percaya setiap orang harus mencoba Pi Day Challenge, bahkan jika mereka tidak terbiasa dengan alat matematika ini.
Siswa kelas 5 sampai 12 secara khusus diundang untuk berpartisipasi, dan JPL menawarkan sumber daya bagi pendidik yang ingin menggunakan masalah matematika di kelas mereka.
"Semua masalah dalam tantangan 'Pi in the Sky' adalah masalah nyata yang dihadapi ilmuwan dan insinyur JPL dengan menggunakan pi," kata Lutz dalam sebuah pernyataan.
Solusi untuk pertanyaan yang diilustrasikan akan diposting pada 15 Maret, menurut NASA.
Masalah Pi Daychallenge dari tahun-tahun sebelumnya juga dapat ditemukan di situs web tersebut.
(Tribun Jogja/Hanin Fitria)