Batu Alien, Bongkahan Batu Vulkanik yang Terlempar dari Perut Merapi
Sebongkah batu berukuran besar terbawa lahar panas akibat erupsi Merapi pada tahun 2010 silam. Batu ini kemudian ditemukan seorang warga
Menurut Wiwin panorama Gunung Merapi bisa terlihat jelas di pagi yang cerah.
Ia juga menambahkan jika musim kemarau seperti ini pemandangan megahnya gunung merapi dengan punggung gunung yang menganga dapat terlihat jelas hingga pukul 3 sore, jika awan tebal tidak menutupi sebagian gunung.
Disisi utara, lekukan sungai Gendol yang sangat lebar nampak indah meliuk di antara tebing-tebing dengan pepohonan hijau.
Sinar matahari sore yang menerpa punggung Gunung marapi dari sisi barat, menambah pemandangan yang sangat menawan.
Selain menikmati suasana alam dan panorama keindahannya, di kawasan wisata Batu Alien, anda dapat menikmati spot-spot foto yang disediakan satu diantaranya ada sebuah gardu pandang dengan latar belakang gunung Merapi yang megah, yang tentunya akan menghias indah pada frame kamera anda.
Selain spot untuk berfoto, di tempat tersebut anda juga dapat berfoto dengan beberapa burung hantu hias, yang tentunya mereka sudah dijinakan.
Burung-burung hantu tersebut berukuran besar dengan corak bulu yang berbeda-beda serta mata yang indah. Sore itu beberapa wisatawan mancanegara juga menyempatkan berfoto dengan unggas endemik tersebut.
Untuk tiket masuk di kawasan tersebut tidak dipungut biaya, melainkan hanya tarif parkir saja sebesar Rp.2000. Lalu untuk bisa berfoto di spot gardu pandang dan bersama burung-burung hantu yang lucu, dikenakan tarif Rp.10.000.
Kawasan wisata yang buka mulai pada pukul 07.00 hingga 18.00 ini, kebanyakan baru bisa ditempuh oleh kendaraan bermotor dan mobil Jeep saja.
"Biasanya para wisatawan yang datang ke sini kebanyakan menaiki Jeep yang disewakan, kalau untuk mobil jenis City Car, belum banyak yang sampai ke tempat ini, karena medan jalan tanah berbatu yang cukup ekstrem," pungkas Wiwin.
Untuk bisa menuju ketempat ini, dari kota Yogyakarta anda bisa melalui jalan Kaliurang. Ikuti jalan sampai ke pertigaan Pakem, lalu belok ke kanan arah cangkringan. Ikuti jalan beraspal terus hingga sampai ke retribusi.
Bagi anda yang membawa mobil jenis city car, anda dapat menyewa mobil Jeep di sepanjang jalan menuju ke Retribusi.
Bagi yang mengendarai kendaraan roda dua, langsung saja lurus sekitar 1KM dari retribusi, hingga bertemu Papan Desa wisata Petung, belok ke kanan ikuti jalan terus sampai melewati The Lost World Castle.
Lurus terus hingga sampai pertigaan belok ke kiri, ikuti jalan terjal menanjak, tanah dan berbatu, lumayan ekstrem jalannya. Sekitar 2KM anda sudah akan sampai kawasan wisata Batu Alien. (*)