Diduga Jadi Korban Pembersihan Lahan Bandara, Suyadi: Saya Dipukul Pakai Lutut di Mulut dan Hidung

Saat itu, ia juga menunjukkan sebuah gambar dirinya ketika sedang berdarah-darah di bagian hidung dan mulutnya.

Penulis: Tantowi Alwi | Editor: oda
tribunjogja/tantowi alwi
Suyadi, seorang warga yang tergabung dalam Paguyuban Warga Penolak Penggusuran Kulon Progo (PWPP-KP) mengatakan dirinya dipukuli ketika terjadi kericuhan saat proses pembersihan lahan (land clearing) proyek pembangunan bandara NYIA di Temon, Kulon Progo, Senin (8/1/2018) lalu. 

Menurutnya, banyak aparat yang terlibat pada saat proses pembersihan lahan, sehingga siapapun yang melakukan kekerasan agar diproses secara hukum.

"Kami sudah membawa bukti-bukti berupa gambar dan video, serta para korban kekerasan kemarin. Kami siap melakukan prosedur secara hukum," tuturnya.

Ditambahkan Teguh, pada saat di lapangan aparat yang mengamankan terdiri dari pihak kepolisian, TNI AU, dan Satpol PP, sehingga terkait dengan pelaporan ini pihak Polda DIY diminta tidak pandang bulu untuk melakukan tindakan hukum, bilamana dinyatakan terbukti melakukan penganiayaan kepada warga.

"Siapapun yang terlibat, saya harapkan tidak pandang bulu terhadap kasus ini," ujar Teguh. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved