Para Pegawai, Ayo Lakukan Aktivitas Fisik Tiap Pukul 10.00 dan 14.00!

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Melalui Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas), pemerintah imbau agar setiap pegawai kantoran dapat melakukan aktivitas fisik setiap hari.

Keseharian para pegawai bekerja di belakang meja mengakibatkan mereka kurang beraktivitas.

Hal itu dapat mengakibatkan timbulnya berbagai macam penyakit.

Yudiria Amelia, Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, mengatakan pelaksanaan Germas di Kota Yogyakarta sendiri terdiri dari tiga kegiatan, yakni melakukan aktifitas fisik minimal 30 menit setiap hari, makan buah dan sayur setiap hari, cek kesehatan secara rutin dan berkala.

Tiga kegiatan itu kemudian ditambah lagi satu hal yang tak kalah penting yakni untuk tidak merokok.

Yudiria mengatakan para pekerja selalu disibukan dengan pekerjaan dan begadang serta lupa atau malas untuk melakukan olah raga.

Baca: Heroe Berharap Germas Bukan Sekedar Wacana Saja

"Mereka kurang olahraga, selalu bekerja, makan tapi pengeluaran energi kurang karena bergeraknya kurang. Akhirnya nanti menumpuk jadi penyakit seperti kolesterol tingi, gula darah tinggi," ujar Yudiria saat ditemui di Kampus UGM beberapa waktu lalu.

Ia mengimbau agar setiap hari, dapat melakukan akvitas fisik minimal 30 menit. Namun demikina, waktu 30 menit itu mungkin tidak diperoleh para pekerja karena kesibukannya.

Untuk itu pula ia menyarankan gerakan agar setiap pukul 10.00 dan 14.00, para pegawai dapat menghentikan pekerjaannya dan melakukan aktivitas fisik selama lima menit.

"Sebenarnya ini juga masih kurang, karena cuma lima menit, padahal seharusnya sehari 30 menit, kalau bisa pagi hari," tandasnya.

Adaupun Germas merupakan inovasi program pemerintah yang melibatkan masyarakat, pemangku kepentingan, swasta, akademisi, LSM , dan berbagai sektor lainnya untuk mewujudkan masyarakat yang produktif dan berkualitas.

Sedangkan di Hari Kesehatan Nasional ke 53,telah banyak dilakukan rangkaian acara seperti jalan sehat, donor darah, hingga acara di tingkat kecamatan yang tujuannya sama, yakni membiasakan hidup sehat.(TRIBUNJOGJA.COM)