Pemkot Yogyakarta Kurangi TPS Bermasalah
Penghilangan TPS ini juga menjadi langkah efisiensi agar pembuangan sampah pada satu tempat saja agar tidak terlalu banyak
Penulis: gil | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pemkot Yogyakarta akan terus mengurangi jumlah Tempat Pembuangan Sampah (TPS) sementara yang dinilai mengganggu dari segi lingkungan dan lalu lintas.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Yogyakarta Suyana mengatakan, Pemkot mengusahakan untuk terus mengurangi jumlah TPS yang bermasalah. Kota Yogyakarta saat ini memiliki 142 TPS di berbagai titik.
Adapun DLH telah menghilangkan dua TPS pada bulan lalu, yakni di Jalan Trimo (sisi selatan SMA Bopkri 1) dan Jalan Langensari.
Adapun sebelumnya seluruh TPS di Jalan Suryonegaran dan Jalan Wongsodirjan (Sisi utara Stasiun Tugu) telah dihilangkan.
"Itu semua dihilangkan karena mengganggu dari segi pandangan dan lalu lintas ketika truk pengangkut mengambil sampah," ujar Suyana pada Rabu (11/10/2017).
Baca: Pemuda Ini Mampu Mendulang Rupiah dari Sampah
Suyana menyebut, kedepannya seluruh TPS di Jalan Langensari akan dihilangkan sehingga hanya dipusatkan pada TPS dekat Embung Langensari.
Penghilangan TPS ini juga menjadi langkah efisiensi agar pembuangan sampah pada satu tempat saja agar tidak terlalu banyak.
Ia menjelaskan, langkah penghilangan beberapa TPS dikarenakan menimbulkan gangguan yang disebabkan perkembangan masyarakat.
Semisal, TPS di Jalan Trimo dihilangkan atas saran kepolisian karena dapat menimbulkan kemacetan saat truk mengambil sampah di jam-jam sibuk.
"Dulu diatas jam 7 pagi masih bisa mengambil sampah, tapi sekarang jam 6 pagi juga sudah ramai sekali dan saran kepolisian untuk dibongkar saja," tuturnya.
Menurutnya, Pemkot Yogyakarta ingin sekali menghilangkan banyak TPS namun tidak ada tempat alternatif pembuangan.
Kota Yogyakarta saat ini masih membuang sampahnya ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Piyungan, Bantul. (TRIBUNJOGJA.COM)