Bentrokan Maut Suporter Bonek vs Pesilat PSHT, Begini Kronologi Awalnya

Melansir dari Surya, bentrokan ini pun mengakibatkan dua nyawa melayang dari pihak anggota silat.

Editor: Muhammad Fatoni
surya/dya ayu
Dita Yuli menunjukkan foto M Anis di HP bersama putri semata wayang mereka. 

Melansir dari Surya, dikatakan dua pendekar silat yang tewas ini menerobos kerumunan suporter bola dengan atribut perguruan silat mereka.

Kapolrestabes Surabaya, Kombespol Muhammad Iqbal menjelaskan bahwa dua korban melintas lengkap dengan label perguruan silat mereka.

"Ada spontanitas suporter bola yang langsung terpancing. Karena kekuatan tak seimbang pihak anggota perguruan silat meninggal saat dibawa ke RS," jelas Iqbal.

Diketahui, keributan antara kedua kelompook ini sebenarnya sudah terjadi dua kali.

Namun, pada keributan pertama bisa diredam saat keduanya berpapasan di Oso Wilangun.

Saat itu sekitar seratus anggota perguruan silat berselisih paham di jalanan.

Mereka berpapasan. Anggota perguruan silat hendak menghadiri acara di Gresik.

Saat berpapasan itu kedua kelompok sempat bentok kecil.

Namun karena manajemen pengamanan polisi yang melekat waktu itu keributan bisa diredam. (Natalia Bulan Retno Palupi)

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved