Terminal Dhaksinarga Dipadati Pemudik
Para pemudik terlihat sibuk menenteng barang bawaannya dan beberapa diantaranya duduk di sekitaran terminal sembari menunggu kedatangan bus.
Laporan Reporter Tribun Jogja, Pradito Rida Pertana
TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Ribuan pemudik memadati Terminal Dhaksinarga Wonosari, Gunungkidul untuk menunggu bis yang akan membawa para pemudik pulang ke kampung halamannya masing-masing. Sabtu (1/7/2017).
Menurut pantauan tribunjogja.com, para pemudik ini, rata-rata hendak menuju ke Jakarta dan Bandung. Sejumlah bis Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) nampak berjejer di Terminal.
Para pemudik terlihat sibuk menenteng barang bawaannya dan beberapa diantaranya duduk di sekitaran terminal sembari menunggu kedatangan maupun keberangkatan bus.
Trisulo Hantoko, Koordinator Terminal Dhaksinarga Wonosari mengatakan, pihaknya memperkirakan lonjakan penumpang memang berlangsung pada hari ini.
Lonjakan penumpang ini menurutnya sudah dimulai dari beberapa hari lalu. Pihaknya pun telah menyiapkan puluhan bis guna kelancaran arus mudik kali ini.
"Sebenarnya, sejak H+2 lebaran sudah terjadi arus balik mudik, sesuai perkiraan hari ini puncaknya. Banyaknya pemudik yang berangkat hari ini, mungkin karena kebanyakan pemudik sudah masuk kerja kembali pada hari Senin (3/7/2017)," katanya saat ditemui di Terminal Dhaksinarga sore ini.
Salah seorang pemudik, Pratama (28), mengatakan, dirinya baru pertama kali mudik ke Wonosari.
Ia sudah berada di Wonosari sejak H+1 lebaran lalu, dirinya memilih pulang kembali ke Cibitung hari ini bukan tanpa alasan.
"Baru pertama kali mudik ke Wonosari, karena calon isrti orang Wonosari. Sebenarnya saya mau pulang sebelum hari Sabtu, tapi karena dapatnya tiket berangkat hari ini ya sudah. Yang penting dapat tiket untuk pulang," ujarnya.
Lanjutnya, ia mengungkapkan bahwa dirinya beruntung mendapat tiket sebelum hari Minggu (2/6/2017), dikarenakan hari Senin dirinya sudah masuk kerja kembali.
"Untung dapat tiket hari ini, jadi sampai sana masih bisa istirahat dulu Minggunya," pungkasnya. (*)