Polsek Kotagede Tangkap Pria yang Bawa Pedang saat Malam Tahun Baru

Jajaran personel Polsek Kotagede mengamankan dua orang pria saat perayaan pergantian tahun, Minggu (1/1/2016).

Penulis: Santo Ari | Editor: Ikrob Didik Irawan
tribunjogja/jihadakbar
Ilustrasi 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Santo Ari

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Jajaran personel Polsek Kotagede mengamankan dua orang pria saat perayaan pergantian tahun, Minggu (1/1/2017).

Salah seorangnya saat ini dilakukan penahanan lantaran kedapatan membawa senjata tajam jenis pedang dengan panjang 53 centimeter.

Kapolsek Gunawan mengatakan pihaknya meningkatkan pengawasan dan patroli untuk menghindari adanya gangguan kamtibmas saat pergantian tahun kemarin.

Kasus kepemilikan sajam tersebut terungkap saat petugas patroli melihat ada pengendara sepeda motor Beat warna putih berboncengan dengan gerak-gerik mencurigakan.

Setelah dibuntuti, kedua orang yang berboncengan itu terlihat membuang benda di depan SMP N 9 Yogyakarta.

"Pelaku kami berhentikan, setelah kami periksa benda itu ternyata pedang sepanjang 53 centimeter. Mereka akhirnya mengaku memang membawa pedang dan sengaja membuang benda berbahaya tersebut lantaran takut ketahuan polisi," jelas Gunawan, Senin (2/1/2017).

Kedua pria beserta barang bukti tersebut lantas dibawa ke mapolsek untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Dari dua orang pengendara motor, salah seorangnya, yang berinisial ADK (32) warga Banguntapan Bantul, akhirnya ditahan kepolisian lantaran kepemilikan senjata tajam.

Alasan pelaku membawa senjata tajam adalah untuk jaga-jaga.

Namun demikian hal itu tetap tidak dibenarkan, akhirnya kami jerat dengan Undang-undang Darurat RI no 12 tahun 1951 tentang kepemilikan senjata tajam dengan ancaman kurungan penjara 10 tahun.

"Alhamdulillah karena kesiapan anggota Polsek Kotagede dengan terus menerus melakukan patroli, gangguan kamtibmas dapat terhindarkan," lanjutnya.

Adapun wilayah Kotagede saat pengemanan malam tahun baru kemarin juga dibantu oleh mitra Polri yaitu FKPM (Forum Kemitraan Polisi Masyarakat) Kotagede dengan jumlah lebih kurang 140 personel FKPM.

Setelah diapelkan mereka dibagi di beberapa titik strongpoint sampai pagi. (tribunjogja.com)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved