Patas Band Full Speed, 1 Persen Skill, 99 Persen Speed
Mengaku memiliki kemampuan bermusik yang minim, dan kecepatan maksimal dalam mengejar durasi lagu
Penulis: rap | Editor: Muhammad Fatoni
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM - Jika mendengar nama PATAS, benak kita akan teringat pada transportasi darat untuk publik yang merupakan akronim dari ‘Cepat Terbatas’.
Kata ‘cepat, dan singkat’ juga berlaku pada sebuah unit rock asal kampus seni di Selatan Yogyakarta yang menamakan diri mereka PATAS. Sejak berdirinya saja band ini sudah identik dengan “kecepatan”.
Adalah Yuda (vocal), Putud (gitar), Aria (bass), dan Dika (drum) yang mendirikan band ini secara mendadak pada sebuah acara di jurusan Disain Komunikasi Visual kampus ISI Yogyakarta.
“Kebetulan di diskom mau bikin acara band-band an buat nyambut mahasiswa baru tahun 2013, maka terbentuklah band PATAS dalam waktu kurang lebih seminggu,” ujar Yuda sang frontman.
Mengaku memiliki kemampuan bermusik yang minim, dan kecepatan maksimal dalam mengejar durasi lagu, maka slogan mereka ialah 1% skill 99% speed.
“Kenapa namanya Patas? karena kebetulan lagu-lagu kami beraliran cepat dan singkat, Patas juga berarti cepat dan terbatas, main cepat karena skill terbatas,” pungkas Yuda.
Meski begitu, mereka telah membuat banyak lagu, yang mudah dihafal dan diteriakan bersama para penonton. Menurut Yuda, lirik lagu mereka biasanya hasil merespon iklan-iklan di televisi.
“Tinggal respon iklan yang lagi hits aja biar lebih gampang di inget, haahahaaha,” katanya.
Dari beberapa judul lagu yang mereka tulis, ini adalah lagu-lagu PATAS yang harus anda simak saat mereka tampil; ‘Kenyot’, ‘Pucuk’, ‘Maling Pitik’, ‘Komat Kamit’, ‘Tukang Bubur Naik Haji’, ‘Eyang Subur’, ‘Pang Not Set’, ‘Stop’. (*)
