Buah Bibir

Masih Muda Sudah Menjadi Pencetus Tempat Sedekah

Anak ke dua dari tiga bersaudara ini memutuskan untuk mendirikan komunitas tersebut pada pertengahan bulan April 2016.

Editor: oda
tribunjogjamagang/Winda Rahayu
Nida Hanifah 

Laporan Reporter Magang Tribun Jogja, Winda Rahayu

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Nida Hanifah, mahasiswi Fakultas Ekonomi Perbankan Islam, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta ini merupakan founder atau pencetus dari komunitas Sahabat Sedekah.

Anak ke dua dari tiga bersaudara ini memutuskan untuk mendirikan komunitas tersebut pada pertengahan bulan April 2016. Ide awal didirikannya komunitas ini karena Nida merasa bahwa dirinya kurang bermanfaat bagi orang disekitarnya.

Hal itu mendorongnya untuk bisa juga menggerakkan orang lain agar bermanfaat bagi sesama.

"Niatnya supaya bisa jadi orang yang bermanfaat bagi sesama," ujar Nida.

Dalam menjalankan komunitas ini Nida memiliki anggota sebanyak empat puluh empat orang. Mayoritas adalah mahasiswa dari UMY.

"Awalnya iseng tp banyak yg mau gabung, sampai sekarang anggotanya empat puluh empat orang mayoritas temen dari UMY, pas baru empat anggotanya kita ngasih sembako ke pemulung. Pernah juga kasih nasi ke orang-orang di Malioboro" tambahnya.

Saat ditemui beberapa waktu lalu, ia mengaku bahwa dana yang ia gunakan berasal dari iuran tiap minggu para anggota. Dan juga ada donatur tidak langsung dari ibu-ibu yang menjadi langganannya untuk membeli nasi bungkus.

Ia dan anggota yang tergabung dalam komunitas Sedekah Sahabat yang ia cetus selalu mengadakan kumpul tiap seminggu sekali untuk membahas proker kedepan.

"Harapan aku pribadi anggotanya lebih banyak dan aktif, biar grupnya aktif juga. Projeknya tambah lagi. Jangka panjang pengen lebih gede nggak hanya anak2 UMY tapi bisa mencakup seluruh indonesia". (*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved