Ramadan 1437 H
Di Masjid DPRD DIY Ini, Salat Tarawih Digelar dalam Dua Gelombang
Hampir semua masjid mengadakan salat tarawih yang biasanya digabung dengan salat isya.
Penulis: khr | Editor: Muhammad Fatoni
Laporan Reporter Tribun Jogja, Khaerur Reza
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Salat Tarawih hanya ada di bulan Ramadan, sehingga umat muslim kebanyakan tidak mau ketinggalan melaksanakan ibadah tersebut.
Di luar beberapa hal yang masih menjadi perbedaan seperti jumlah rakaat, namun hampir semua masjid mengadakan salat tarawih yang biasanya digabung dengan salat isya.
Namun ada yang berbeda di Masjid Malioboro yang ada di kawasan Kompleks DPRD DIY Jalan Malioboro Yogyakarta.
Di masjid tersebut salat tarawih diadakan dalam dua gelombang.
Gelombang pertama adalah berbarengan dengan jamaah salat isya, yaitu sekitar pukul 19.00 WIB. Sementara gelombang kedua dilaksanakan pada pukul 21.30 WIB.
"Kegiatan ini sudah dilaksanakan dari tahun-tahun yang lalu, memang ada dua gelombang salat tarawih di sini," jelas pengurus masjid Malioboro, Ali, Senin (13/6/2016).
Perihal jam yang agak malam tersebut menurutnya guna memberi kesempatan pelaku ekonomi warga kawasan Jl Malioboro menjalankan shalat tarawih, yang biasanya sering dilewatkan pada jam 19.00 WIB karena masih ramai dengan aktivitasnya.
"Jadi mereka masih bisa menjalankan tarawih walaupun sudah kelewatan pas tarawih awal," ujarnya.
Namun walaupun disediakan untuk para pelaku ekonomi kawasan Malioboro, masyarakat umum yang hendak mengikutinya juga dipersilahkan.
Pihaknya juga menempelkan pengumuman di beberapa titik agar masyarakat lebih tau akan hal tersebut.
Jadi bagi anda yang tertinggal mengikuti tarawih karena berbagai hal anda masih bisa mengikuti tarawih dengan datang di Masjid Malioboro Yogyakarta. (*)