Kecelakaan di Tugu Pal

Sindiran Netizen Soal Kecelakaan Maut di Tugu Jogja: Paling Nanti Jadi Duta Safety Riding

Netizen memberikan komentar - komentar sindiran terkait peristiwa kecelakaan maut di perempatan Tugu, Yogya

Editor: Mona Kriesdinar
IST
Cuplikan rekaman CCTV detik-detik kecelakaan maut di Perempatan Tugu, Yogyakarta pada Minggu (29/5/2016) pagi. Kecelakaan ini menewaskan pasangan suami istri pengendara sepeda motor, dan melukai dua orang pengasong koran. 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Kecelakaan maut yang terjadi perempatan Tugu, Yogyakarta pada Minggu (29/5) pagi kemarin, menyita perhatian netizen. Selain karena kisah memilukan dua pasutri yang menjadi korban tewas, peristiwa ini juga menarik perhatian lantaran si pengemudi Avanza, Adhis Prihantara, diketahui pernah terlibat kecelakaan serupa pada tahun 2013 lalu dengan menewaskan dua orang.

Baca juga:
Rekaman CCTV Detik-detik Kecelakaan di Perempatan Tugu
Rekaman Sesaat Setelah Terjadi Kecelakaan
Fakta Mengejutkan Pengemudi Avanza Maut di Perempatan Tugu, Benarkah Ia Mengalami Kecelakaan Serupa Tiga Tahun Lalu?

Berbagai reaksi netizen bermunculan, sebagian besar mendesak pihak kepolisian untuk bertindak tegas mencabut Surat Ijin Mengemudi milik penabrak. Hingga mendesak hukuman berat kepada si pengemudi.

Selain itu, netizen juga menyindir si pengemudi dengan komentar-komentar sindiran.

"Dulu pernah nabrak juga, sekarang ya paling juga nanti dijadikan duta lalu lintas," seloroh seorang netizen dalam kolom komentar postingan Tribun Jogja.

"Mabok tuh...Paling ntar jd duta "safety riding" "demikian potongan komentar Himawan Soedijono.

"Dua kali kejadian dan menimbulkan kehilangan nyawa. Cabut sim suruh naik sepeda onthel aja. Udh ngantuk nekad nyetir, tambah ngebut juga. Org kayak gini nih yg perlu di blacklist tidak boleh mengendarai kendaraan bermotor seperti di luar negri sana. Buat korban semoga di terima di Sisi Tuhan Yang Maha Esa. Amin" tulis akun Thomas Dodik Wibowo.

"cabut wae sim a nya, orang ini juga udah pernah nabrak sampai meninggal dan terulang lagi. cabut aja wes sim a nya seumur hidup" tulis Bagos Triyambodo.

"inalilahi waina illahi roji'un harusnya klo ngantuk ndak usah bawa kendaraan,pasti terjadi musibah yang akan nyelakain dri sendiri dan org lain.dan kebetulan sepasang suami istri korban kecelakaan pagi tadi kakak teman saya dan org tua dari tmn klub sepak bola anak saya...pokoknya hrus proses secara hukum yg berlaku" tulis netizen Yohanna Krisna.

Ada pula komentar dari netizen yang mengaku sebagai teman sang pengemudi ketika masih SMP.

"Penabrak tmn SMP saya.. dari dulu orgnya emg tengil dan gayanya selangit.. ga nyangka pas dewasa jd manusia berbahaya bgini.. Astaghfirullah.." tulis akun Hastomo Mawadya Sulistiyandi.

Komentar serupa juga banyak ditemukan diberbagai komentar dalam forum maupun grup-grup facebook.

Jika ditelusuri, komentar senada awalnya muncul setelah kasus yang menjerat penyanyi dangdut Zaskia Gothik yang dinilai telah melecehkan lambang negara dalam sebuah acara di stasiun televisi swasta.

Zaskia kemudian dinobatkan oleh Kementerian Pertahanan sebagai Klinik Pancasila.

Baca juga:
Zaskia Gotik Diangkat Jadi Dokter Klinik Pancasila
Dianggap Melecehkan, Zaskia Gotik Malah Jadi Duta Pancasila

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved