Takut Suami Selingkuh, Peserta Vasektomi Rendah

Dari total peserta KB baik perempuan maupun laki-laki yang mencapai 104.354 pasangan usia subur, peserta Vasektomi hanya 509 orang.

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Muhammad Fatoni
Ilustrasi 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Hari Susmayanti

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Minat kaum laki-laki untuk ikut program keluarga berencana (KB) jenis vasektomi atau MOP di Gunungkidul masih rendah.

Dari total peserta KB baik perempuan maupun laki-laki yang mencapai 104.354 pasangan usia subur, peserta Vasektomi hanya 509 orang.

Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPKB) Gunungkidul, Sujoko melalui Kepala Bidang Keluarga Berencana, Wijang Eka Aswarna mengatakan, rendahnya minat kaum pria untuk ikut program KB MOP dipengaruhi banyak hal.

Di antaranya adanya kekhawatiran pihak istri jika suaminya tidak perkasa lagi setelah menjalani operasi MOP.

Selain itu, juga adanya kekhawatiran potensi suami yang ikut program KB untuk berselingkuh semakin tinggi. Akibatnya, kepesertaan kaum pria untuk ikut program MOP sangat minim.

"Saat ini masih minim, tapi kita akan terus berupaya untuk melakukan sosialisasi," katanya, Jumat (11/3/2016).

Selengkapnya simak di halaman 9 Tribun Jogja edisi Sabtu (12/3/2016). (*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved