Beberapa Chef Hotel di Yogyakarta Masak Ikan Arapaima Bareng Warga Plosokuning

Ikan yang dimasak adalah daging ikan Arapaima milik Idris yang ada di Plosokuning, Minomartani, Ngaglik, Sleman.

Penulis: khr | Editor: Muhammad Fatoni
Tribun Jogja/ Khaerur Reza
Indonesian Chef Association (ICA) Yogyakarta menggelar acara masak masakan ekstrim, dengan mengolah ikan Arapaima yang merupakan ikan raksasa asal Sungai Amazon Brazil, Selasa (9/2/2016) sore. 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Khaerur Reza

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Indonesian Chef Association (ICA) Yogyakarta menggelar acara masak masakan ekstrim, dengan mengolah ikan Arapaima yang merupakan ikan raksasa asal Sungai Amazon Brazil, Selasa (9/2/2016) sore.

Ikan yang dimasak adalah daging ikan Arapaima milik Idris yang ada di Plosokuning, Minomartani, Ngaglik, Sleman.

Sebelumnya, dua ekor ikan Arapaima atau yang oleh masyarakat disebut Paimo milik Idris dan diperkirakan berbobot sampai 200 kg tersebut, mati akibat terserang jamur pada Senin (8/2/2016).

Idris kemudian membagi-bagikan daging ikan tersebut kepada warga.

Namun karena jumlahnya yang sangat banyak sehingga tak juga habis, hingga hari ini dimasak oleh para chef ternama dari ICA Yogyakarta.

"Paimo ini kan ikan yang sangat langka dan termasuk kuliner ekstrim, harapannya agar masyarakat semua bisa ikut merasakan daging dari Paimo," jelas Idris.

Dia juga berharap dengan adanya acara memasak ini dapat juga dimanfaatkan masyarakat untuk menimba ilmu dari juru masak yang sudah profesional.

Dalam acara masak makanan ekstrim ini, 5 orang chef dari ICA Yogyakarta yaitu chef Yugi, Chef Agung, Chef Irawan, Chef Yoto dan Chef Lulut menyajikan Paimo dalam dua jenis masakan yaitu Hibachi yang merupakan makanan jepang dan martabak yang merupakan masakan nusantara.

Seusai dimasak, makanan tersebut langsung dibagikan kepada warga yang sudah antusias menunggu proses masak dengan tidak sabar.

Tak lupa para chef tersebut memperagakan atraksi akrobatik dengan alat masaknya yang mengundang tepuk tangan dari warga sekitar.

Salah seorang warga yang mencicipi hasil karya para chef tersebut, Melva (18), mengatakan masakan yang dihidangkan para chef tersebut sangat enak, apalagi yang memasak adalah chef profesional yang biasa memasak di hotel-hotel.

"Enak banget, baru pertama kali ini merasakannnya (ikan Paimo). Rasanya lembut dagingnya," ujaenya. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved